spot_img
Selasa 7 Mei 2024
spot_img
More

    Ini Rencana Pemkab Garut Hadapi Arus Mudik/Arus Balik Idul Fitri

    GARUT,FOKUSJabar.id: Menanggapi arahan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melalui Menteri Perhubungan dan Forkopimda Provinsi Jawa Barat, Pj Bupati Garut, Barnas Adjidin mengungkapkan, rencana persiapan arus mudik dan arus balik Idul Fitri 1445 H.

    Dalam upaya memastikan kelancaran perjalanan, Pemkab Garut menyiapkan tiga ruas jalan besar yang akan dilalui para pemudik. Yakni, wilayah utara, tengah dan selatan.

    BACA JUGA:

    Satpol PP Garut Amankan 74 Miras di Bulan Ramadhan 1445 H

    “Ketiga ruas jalan itu harus disiapkan segala sesuatunya agar para pemudik bisa nyaman dan aman dalam melakukan perjalanan,” kata Barnas Adjidin usai menghadiri Rapat Koordinasi Lintas Sektor Operasi Ketupat Lodaya Tahun 2024 di Polres Garut, Senin (1/4/2024).

    Barnas menegaskan, koordinasi antara pemerintah daerah, TNI/Polri, pelajar, mahasiswa, tokoh Masyarakat dan tokoh pegiat lalu lintas dianggap sebagai kunci utama dalam menjaga keamanan selama arus mudik dan arus balik berlangsung.

    Dalam konteks Garut yang memiliki luas wilayah yang cukup besar, persiapan terhadap personel, SOP, sarana dan amunisi menjadi hal yang tidak dapat diabaikan.

    Barnas menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam menyediakan pusat informasi agar masyarakat dapat dengan mudah memperoleh informasi yang diperlukan.

    BACA JUGA:

    Ini Jadwal Pendaftaran Balon Bupati Garut Partai Golkar

    Selain itu, dengan perkiraan arus mudik yang meningkat, penanganan kendala seperti kemacetan menjadi prioritas.

    Barnas juga menyoroti kondisi jalan yang harus dipertahankan agar memfasilitasi arus lalu lintas yang lancar.

    garut fokusjabar.id
    Pj Bupati Garut

    Tindakan larangan operasional delman dan becak didukung dengan kompensasi yang telah disiapkan oleh pemerintah daerah.

    Tujuannya, untuk menjaga kelancaran lalu lintas tanpa mengganggu aktivitas masyarakat setempat.

    “Kami siapkan kompensasi tersebut agar bisa diterima secepatnya. Dengan begitu, mereka bisa melakukan aktivitas lain selain narik andong ataupun becak,” pungkasnya.

    (Bambang Fouristian)

    Berita Terbaru

    spot_img