spot_img
Minggu 19 Mei 2024
spot_img
More

    NPCI Jabar Kembalikan Dana Hibah Sebesar Rp13,9 Milyar

    BANDUNG, FOKUSJabar.id: Kepengurusan National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) Jawa Barat secara legowo mengembalikan sebagian dana hibah yang diterima ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar. Dari total Rp50 milyar dana hibah yang diterima tahun 2019, sebanyak Rp13,9 milyar dikembalikan.

    Ketua NPCI Jabar, Supriyatna Gumilar menuturkan, pengembalian dana hibah tersebut merupakan inisiasi dari pihaknya. Pasalnya, pemprov Jabar lebih membutuhkan dana tersebut untuk penanganan pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19).

    “Awalnya kita bersurat ke Pemprov Jabar terkait penggunaan dana hibah ini, lalu konsultasi ke Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Jabar serta ke Inspektorat. Sehingga muncul angka Rp13,9 milyar yang memang dari alokasi yang tidak mungkin terserap sehingga kita kembalikan, meski itu sudah menjadi hak kita,” ujar Supriyatna saat ditemui di sekretariat NPCI Jabar, komplek olahraga SPOrT Jabar, Jalan Pacuan Kuda, Arcamanik, Kota Bandung, Sabtu (20/6/2020).

    BACA JUGA: NPCI Jabar Gandeng Perbankan Pelat Merah Dukung Pembinaan Olahraga Disabilitas 

    Alokasi anggaran tak terpakai tersebut berdasarkan rencana anggaran biaya (RAB) untuk persiapan NPCI Jabar menuju Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI di Papua yang sebelumnya akan digelar pada tahun 2020 namun diundur menjadi tahun 2021. Seperti alokasi anggaran untuk pembelian tiket keberangkatan dan kepulangan tim.

    “Termasuk anggaran rapat-rapat yang memang tidak terselenggara akibat pandemi Covid-19. Sedangkan untuk sisa anggaran yang tidak dikembalikan memang sudah dan akan terserap sesuai dengan program di RAB,” terangnya.

    Selain itu, Supriyatna mengaku jika inisiasi pengembalian dana hibah karena melihat kebutuhan Pemprov Jabar untuk penanganan Covid-19. Sehingga dengan pengembalian tersebut diharapkan bisa sedikit membantu kebutuhan untuk penanganan Covid-19.

    “Dana hibah yang kami terima ini kan uang rakyat Jabar, dan saat ini rakyat Jabar sedang membutuhkan untuk penanganan Covid-19. Jadi kami melihat akan lebih baik jika dana yang tidak terserap ini kita kembalikan bagi rakyat Jabar dan semua elemen di NPCI Jabar pun menyanggupi itu,” tegasnya.
     
    Sementara untuk pengajuan anggaran dana hibah tahun 2021, Supriyatna mengaku jika pihaknya sudah menyampaikannya kepada pihak Pemprov Jabar. Pihaknya mengajukan anggaran sebesar Rp198 milyar, diantaranya untuk persiapan atlet menjalani pelatda Peparnas XVI yang sempat terhenti, hingga untuk keberangkatan, akomodasi tim, hingga kepulangan tim dari Papua.

    “Saat ini masih diverifikasi oleh pihak BPKAD dan kami belum mengetahui realisasinya berapa. Dengan nilai anggaran tersebut, kami lihat semua persiapan dan program untuk Peparnas XVI bisa terselenggara termasuk kembali menggelar pelatda di bulan Januari 2021,” pungkasnya.

    (ars)

    Berita Terbaru

    spot_img