BANJAR, FOKUSJabar.id : Sedikitnya 13 orang karyawan Toserba Yogya Banjar Jawa Barat menjalani isolasi di RSUD Kota Banjar, Kamis (21/5/2020).
“Tadi, 13 orang jalani isolasi. Jadi, total pegawai Toserba Yogya yang diisolasi sebanyak 28 orang,” kata Direktur RSUD Kota Banjar, Eka Lina Liandari.
Kata Eka, 13 orang yang diisolasi datang ke RSUD dengan kesadaran sendiri tanpa dievakuasi seperti 15 pegawai sebelumnya. Mereka sadar ketika dirinya memberikan edukasi untuk kepentingan pemeriksaan swab.
“Alhamdulillah, mereka itu datang sendiri setelah saya edukasi kepentingan isolasi ini untuk pemeriksaan swab,” akunya.
Rencananya semua yang diisolasi akan dilakukan swab. Namun terkendala hari libur idul fitri. Dia berharap, hasil dari swab semua karyawan yang saat ini menjalani isolasi negatif.
“Semua direncanakan swab. Saya harap hasilnya negatif semua,” imbuhnya.
BACA JUGA : Karyawan Sampoerna Terpapar Covid-19, Apakah Rokoknya Aman Dihisap?
Sebelumnya, sebanyak 15 orang pegawai Yogya Toserba kota Banjar Jawa Barat dievakusi ke RSUD kota Banjar setelah adanya pemeriksaan Rapid Test oleh tim kesehatan Jawa Barat, Selasa (19/5/2020) lalu.
Hal itu dilakukan karena ada satu orang karyawan yang reaktif.
Mengetahui laporan tersebut, Wali Kota Banjar, Ade Uu Sukaesih langsung datang ke lokasi dan menginstruksikan untuk dievakuasi ke RSUD Kota Banjar.
(Agus/Bam’s)
