FOKUSJabar.id: Buah Tin dan Zaitun: Manfaat Kesehatan dan Perbedaannya Menurut Al-Qur’an. Buah tin atau ara dan buah zaitun adalah dua jenis buah yang disebut dalam Al-Qur’an. Keduanya memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa dan menjadi simbol kebaikan dalam kitab suci tersebut.
Namun, apa sebenarnya perbedaan antara buah tin dan zaitun?
Menurut Al-Qur’an, kedua buah ini memiliki makna yang mendalam. Surat “At-Tin” dalam Al-Qur’an menegaskan kebesaran dan kebermaknaan buah ara dan zaitun, serta menyatakan bahwa Allah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya bersamaan dengan menyebutkan buah-buah tersebut.
Melansir dari CNNIndonesia, para ilmuwan yang mempelajari manfaat kesehatan dari buah ara dan zaitun menemukan bahwa mengonsumsi kedua buah ini secara bersamaan memberikan manfaat kesehatan yang optimal.
Penelitian ilmuwan Jepang menemukan bahwa perbandingan ideal untuk memaksimalkan manfaat kesehatan adalah 1 buah ara berbanding 7 buah zaitun.
Buah Tin
Merupakan buah dari surga yang memiliki banyak manfaat kesehatan.
Buah ini kaya akan serat, rendah kalori, dan mengandung nutrisi penting seperti potasium, kalsium, magnesium, zat besi, dan polifenol.
Konsumsi buah tin dapat membantu meningkatkan asupan serat, menurunkan kadar gula darah, mengontrol glukosa darah pada penderita diabetes tipe-II, serta bermanfaat bagi penderita hipertensi. Selain itu, buah tin juga memiliki sifat anti-kanker, antioksidan, dan anti-inflamasi.
Baca Juga: Manfaat Minum Air Lemon untuk Menurunkan Berat Badan
Buah Zaitun
Buah Zaitun Buah zaitun, yang juga dalam Al-Qur’an sebutkan, memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa.
Selain buahnya yang lezat, minyak zaitun hasil dari buah zaitun juga merupakan sumber nutrisi penting. Minyak zaitun memiliki efek positif terhadap keseimbangan lemak dalam darah, menurunkan kadar kolesterol, serta bermanfaat bagi kesehatan perut.
Selain itu, minyak zaitun juga diketahui dapat membantu meredakan kembung, kram, dan nyeri pada bayi, serta menurunkan kemungkinan pembentukan batu empedu.
Kombinasi senyawa-senyawa dalam buah zaitun, seperti vitamin E, antioksidan, polifenol, dan flavonoid, memberikan manfaat dalam mengurangi keparahan asma, osteoartritis, artritis reumatoid, mencegah penyakit jantung, kanker usus besar, serta memberikan perlindungan terhadap perkembangan kanker kolorektal.
Perbedaan dalam karakteristik pohonnya juga menjadi perbedaan antara buah tin dan zaitun.
Pohon zaitun, yang disebutkan dalam Al-Qur’an sebanyak tujuh kali, memiliki beragam manfaat yang digunakan dalam pengobatan Nabi Muhammad.
Selain buahnya, daun zaitun juga memiliki khasiat obat, dan kayu dari pohon zaitun sangat berharga untuk berbagai keperluan.
Kedua buah, tin dan zaitun, memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa dan memiliki makna mendalam dalam Al-Qur’an.
Konsumsi buah-buahan ini secara bersamaan dapat memberikan manfaat kesehatan yang optimal.
Dengan memahami manfaat dan perbedaan antara buah tin dan zaitun, kita dapat memperoleh kebaikan dari kedua buah tersebut sesuai dengan anjuran dalam Al-Qur’an.
(Erwin)
