spot_img
Kamis 2 Mei 2024
spot_img
More

    Ubah Stigma Negatif Geng Motor, Irawati Ajak Moonreker Bandung Tebarkan Kebaikan

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Mendengar nama geng motor, tentu yang ada dibenak kita adalah geng yang didominasi oleh sekelompok anak muda yang kerap melakukan aksi brutal.

    Baca Juga: Peringati Tahun Baru Islam, Ratusan Anggota Club Motor di Bandung Siap Hijrah

    Namun, secara berlahan anggota geng motor di kota Bandung mulai insaf. Perilaku negatif di masa lalu yang sering dilakukan geng motor kini mulai perlahan terkubur.

    Untuk mengubah stigma negatif masyarakat selama ini, Geng motor atau club motor Moonraker Indonesia kini aktif melakukan hal-hal positif seperti memberikan santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa di kota Bandung.

    Masyarakat pun merasa resah dengan kehadiran geng motor. Keberadaan mereka pun di cap negatif oleh masyarakat akibat prilaku negatif mereka.

    Caleg DPR RI Dari Fraksi Hanura Dapil 1 Jawa Barat Ir. Irawati menyampaikan, sebagai penerus bangsa, generasi muda harus bisa menjadi inspirasi dan role mode prilaku hidup positif.

    “Kalian (Moonraker) ini generasi muda, generasi penerus bangsa, kalian harus menjadi generasi yang hebat generasi yang mempuni generasi yang beramal sholeh dan berakhlak baik,” kata Irawati pada saat menghadiri kegiatan yang bertajuk Silaturahmi Akbar Moonraker Kota Bandung di Taman Bagus Rangin Kota Bandung Jabar Sabtu (20/1/2024).

    Baca Juga: Diduga Ada Permainan Mafia Tanah, Warga Minta Pemerintah Bentuk Tim Independent Awasi Masalah Dago Elos

    Tak hanya itu, generasi muda juga harus mempersiapkan diri untuk meneruskan estafet ke pemimpinan. Untuk menjadi orang hebat harus punya tekad yang kuat.

    “Dan saya yakin moonraker adalah anak anak hebat bisa jadi suatu saat jadi calon anggota legislatif, bisa jadi tokoh masyarakat bisa jadi ustadz siapa tau punya dealer motor paling besar di Jawa Barat dan kota Bandung,”katanya.

    Oleh karna itu, pihaknya pun mengajak generasi muda untuk menjadi penggerak perdamaian khususnya di kota Bandung.

    “Sebagai awal langkah baik moonraker untuk berkiprah di masyarakat itu memerlukan perjuangan, pertama selalu berbuat baik dan memberi manfaat kepada orang lain dan mengembangkan diri sendiri,” ucapnya.

    Pihaknya pun meyakini, bahwa anggota Moonraker ini memiliki masa depan yang cerah dan bisa merubah stigma negatif masyarakat.

    “Pesan daru Bunda, tetap jadi anak muda yang baik, peduli terhadap sesama ini adalah awal yang baik. Harus terus belajar dan tidak hanya belajar di sekolah, tapi harus belajar pada semua orang. Bunda ingin lihat anak- anak Moonraker menggunakan motor bukan untuk ugal-ugalan tapi untuk menjalankan kebaikan pada sesama,”ungkapnya.

    Baca Juga: Generasi Emas, Khifayati Nursetiana: Kebutuhan Gizi Anak Penting

    Sementara itu, Ketua DPC Moonraker Kota Bandung, H. Regent, yang menyatakan sikap untuk berkomitmen menjaga nama baik, serta menjunjung tinggi nilai kebaikan untuk organisasi yang ia pimpin sekarang.

    “Kami hanya ingin organisasi kami jauh lebih baik. Jadi disisi lain, stigma-stigma masyarakat tentang kami (yang buruk) itu, akan kami buktikan dengan kebaikan. Seperti yang mulanya tagline kami “wanieun” (berani), kini ditambahkan “wanieun kana kahadean” (berani untuk kebaikan). Karena semua orang punya keberanian, namun tidak semua orang punya keberanian untuk kebaikan,” ungkapnya.

    Acara pun diwarnai canda tawa para anggota Moonraker, dengan ceramah yang diisi penceramah kondang Ustadz Evie Effendi. Selain itu, juga digelar pemberian santunan bagi anak yatim, juga kaum lanjut usia.

    (Yusuf Mugni)

    Berita Terbaru

    spot_img