TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Bupati Tasikmalaya, Ade Sugianto menyebutkan, hari ini, bangsa Indonesia berada dalam perjuangan besar menaklukkan ancaman dan tantangan yang nyata-nyata berada di hadapan mata.
Ancaman pemanasan global yang dapat memicu beragam bencana alam, serta kelangkaan pangan, energi dan air bersih, kiranya perlu dipersiapkan dengan sungguh-sungguh.
Kesiapsiagaan menghadapi bencana alam termasuk pandemi Covid–19 serta kelangkaan sumber daya, harus senantiasa diperjuangkan secara bersama dengan kesungguhan.
BACA JUGA: Keputusan Pj Wali Kota Tasikmalaya Ditangan Kemendagri
Demikian hal itu dikatakan Bupati Tasikmalaya, Ade Sugianto selaku pemimpin upacara Peringatan Hari Pahlawan tingkat Kabupaten Tasikmalaya, saat membacakan naskah sambutan Menteri Sosial Republik Indonesia, di di Halaman Setda Kab. Tasikmalaya, Kamis (10/11/2022).
Hadir dalam upacara tersebut, Wakil Bupati Tasikmalaya, Sekda, Forkopimda, Unsur DHC 45 dan LVRI Kabupaten Tasikmalaya, serta tamu undangan lainnya.
“Kita mempunyai semua modal dasar untuk menjadi Bangsa Pemenang. Marilah kita bergerak bersama dan maju bersama dengan tekad untuk menang. Sekali merdeka, tetap merdeka,” kata Ade.
Untuk itu, sebut dia, semua harus dapat meneruskan pengembangan dan pemanfaatan energi baru dan terbarukan. Melakukan pengembangan sumber pangan berbasiskan potensi dan kearifan lokal, sebagai solusi pemenuhan kebutuhan pangan dan memperkuat keragaman pangan.
Kemudian,mengelola sumber daya air (SDA) secara bijak untuk menjamin keamanan dan ketahanan SDA yang diharapkan dapat menopang keberlangsungan hidup dan kehidupan generasi kini dan generasi mendatang dengan lebih baik lagi.
BACA JUGA: Kukuhkan Kontingen Peparda VI, Yana Berharap Kota Bandung Raih Juara Umum
“Tidak mudah memang tapi pasti bisa. Karena para pahlawan kita telah memberikan teladannya. Mereka pada masanya mengajarkan pada kita beragam nilai untuk kita tiru. Kita warisi dan kita ikuti, sehingga jejak kemenangan niscaya akan berada dalam genggaman,” tutur Ade.
“Dengan senjata, dengan pemikiran, dengan karya-karya nyata, para pahlawan bangsa nyatanya telah mengajarkan kepada kita, bahwa kita bukan Bangsa Pecundang. Kita tidak akan pernah rela untuk bersimpuh dan menyerah kalah. Sebesar apapun Ancaman dan tantangan akan kita hadapi. Dengan tangan mengepal, dan dada menggelora,” sambung Ade.
(Farhan)
