BANDUNG,FOKUSJabar.id: Banyak pengendara mobil yang masih bingung membedakan service berkala dan tune up.
Walaupun sama-sama service, namun banyak hal yang berbeda dari segi pemeriksaan dan biayanya.
BACA JUGA: Ini Pentingnya Kamera Parkir Pada Mobil
Jika Anda seorang pemula dalam bidang otomotif, tentu wajib mengetahui hal tersebut. Pasalnya, ke dua service tersebut sangat berbeda.
Service mobil adalah perawatan yang dilakukan sesuai dengan jadwal tertentu. Sedangkan tune up, mengatur ulang semua komponen mobil.
Berikut beberapa perbedaannya:
- Pemeriksaan
Mekanik akan melakukan pemeriksaan menyeluruh saat service berkala. Muali dari filter udara, fluida, sistem injeksi, rem hingga pelumasan kelistrikan sesuai dengan suku service masing-masing kendaraan.
Sedangkan tune up pemeriksaannya lebih detail di bagian mesin. Mekanik menyetel scanning engine, sensor dan banyak hal lainnya yang prinsipnya mengembalikan performa mobil kembali ke performa yang prima.
Biasanya mobil yang mempunyai masalah di dalam mesin perlu di tune up.
2. Biaya
Tune up biasanya diperiksa secara keseluruhan. Dengan demikian, biaya yang dibutuhkan akan lebih besar.
BACA JUGA: Mitos dan Fakta Mobil yang Perlu Diketahui
Biasanya sekitar Rp300 ribu-Rp3 juta. Semua itu tergantung penggantian komponen yang rusak pada mesin mobil.
Tak hanya itu, biasanya biaya service relatif tergantung jenis, tipe dan kilo meter kendaraannya.
3. Jarak Tempuh Mobil
Biasanya service mobil ditentukan dari jarak yang sudah ditempuh. Menurut buku panduan yang ada dalam kendaraan, service perlu dilakukan setiap kendaraan menempuh jarak 1.000 km, 10.000 km, 20.000 km dan seterusnya.
Sementara tune-up tidak perlu dilakukan secara berkala. Namun waktu yang tepat adalah ketika kendaraan mencapai lebih dari 12.000 km atau ketika mesin mobil sudah tidak nyaman dikendarai.
Tune up tidak kalah penting dengan service biasa. Jadi daripada mesin mobil rusak, lebih baik pengendara rutin melakukan service berkala dan tune up.
(Edi/Bambang)
