BANDUNG,FOKUSJabar.id: Kebun Binatang Bandung terancam ditutup Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, karena memiliki tunggakan sebesar Rp1.2 milyar. Tunggakan tersebut merupakan hasil akumulatif uang sewa selama 15 tahun.
Kepala Bidang Invertarisasi Barang Milik Daerah Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bandung, Siena Halim mengatakan, Kebun Binatang Bandung telah menunggak sewa sejak 2007 silam.
“Dahulunya disewa pihak yayasan. Tapi sekarang pihak yayasan semacam bekerjasama dengan pihak lain. Malah pihak tersebut mau mengklaim tanah Pemda, sehingga tidak melakukan pembayaran sewa,” kata Siena Halim saat ditemui di Jalan Bengawan, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung, Jabar, Kamis (9/6/2022).
Menurutnya, BPKAD Kota Bandung, telah memberikan surat peringatan pertama hingga ketiga kepada pihak pengelola. Namun sampai saat ini, belum ada respon dari pihak pengelola.
“Teguran dan tagihan sudah dilakukan. Pilihannya mereka bayar atau disegel. Tahun ini harus diselesaikan, mungkin di semester depan. Tempat wisata ini masuk dalam daftar penertiban aset milik Pemkot Bandung, seperti aset lainnya yang bermasalah,” Siena menerangkan.
BACA JUGA: Jelang Piala Presiden 2022, Pemkot Bandung Antisipasi Kedatangan Bonek
Karena itu, pihaknya mengaku tengah menyiapkan dokumen untuk menunjang proses penyegelan Kebun Binatang Bandung yang memiliki luas tanah sekitar 135 hektar.
Di tahun 2021 lalu, Pemkot Bandung melakukan pemantauan ketiga titik terkait proses sertifikasi aset. Ketiga lokasi tersebut adalah Kebun Binatang Bandung, Taman Alun-alun Cicendo dan Taman Lalu Lintas.
(Yusuf Mugni/Ageng)
 Bandung, karena memiliki tunggakan sebesar Rp1.2 milyar.){kind=link}