spot_img
Kamis 2 Mei 2024
spot_img
More

    Kota Banjar Mulai Gelar Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun

    BANJAR,FOKUSJabar.id: Pemerintah Kota (Pemkot) Banjar memulai pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi usia 6 sampai 11 tahun, Senin (20/12/2021).

    Pemberian cairan pemantik imunitas tubuh tersebut dilakukan di beberapa sekolah dasar dengan pusat pelaksanaan di SD Negeri 1 Kota Banjar, Jawa Barat.

    Wali Kota Banjar, Ade Uu Sukaesih mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bentuk upaya pemerintah dalam menangani pencegahan Covid-19 pada anak-anak.

    “Apalagi saat ini lagi heboh varian omicron masuk ke Indonesia, jadi pencegahan harus benar difokuskan,” kata Ade Uu.

    Ade mengatakan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 pada anak dilakukan secara serentak di 7 Kota/Kabupaten se-Jawa Barat.

    BACA JUGA: Ditengah Isu Varian Omicron, Aktivas Warga Banjar Sudah Terlihat Normal

    Pelaksanaan vaksinasi di Kota Banjar pun telah mengantongi izin dari BPOM dan sudah dilaunching di tingkat Nasional.

    “Di Jawa Barat sendiri sudah dilaunching di Depok pada 14 Desember lalu,” Ade Uu menambahkan.

    Pihaknya berharap pelaksanaan vaksinasi dapat berjalan lancar dan dapat mengantisipasi penyebaran Covid-19.

    “Semoga berjalan lancar, terimakasih buat semua dukungannya,” kata dia.

    Meski demikian, Ade menjelaskan pelaksanaan vaksinasi ini tak menjadikan alasan untuk menyegerakan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen.

    “Meski saat ini digelar vaksinasi untuk usia 6 sampai 11 tahun tapi PTM tetap masih digelar secara terbatas atau 50 persen,” Ade menegaskan.

    Alasannya, kata Ade, penyebaran Covid-19 masih harus di antisipasi dengan fokus sehingga sudah benar-benar tidak terjadi lagi penyebarannya.

    BACA JUGA: HKSN 2021,Mensos Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkokoh Solidaritas

    “Apalagi saat ini masih heboh dengan varian omicron ke Indonesia,” kata dia.

    Untuk itu, Pemkot Banjar mengimbau agar semuanya mau mendukung segala bentuk upaya dalam mencegah penyebaran covid-19.

    “Ini agar semuanya bisa kembali normal,” Ade menegaskan.

    (Budiana Martin/Ageng)

    Berita Terbaru

    spot_img