spot_img
Kamis 9 Mei 2024
spot_img
More

    PPDB Dinilai Sudah Oke, Kadisdik Jabar Dikirim Wayang

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2021 Jabar masih ditemukan banyak daerah zona blank spot (tempat kosong) atau tidak terjangkau oleh sinyal internet. Padahal di zona tersebut banyak SMK yang baru.

    Ketua Lembaga Bantuan Pemantau Pendidikan (LBP2) Jabar mengatakan, pihaknya tidak menutup mata dengan kondisi daerah yang sekrang blank spot dan kemudian menyilitkan untuk proses PPDB.

    “Ya, minimal perwilayah kabupaten atau kota 10 sekolah baru harus dibangun, mudah-mudahan terkejar tahun depan, agar pelaksaan PPDB bisa berjalan optimal,” kata Asep, saat audensi evaluasi dengan Dinas Pendidikan Jabar, Kamis (5/8/2021).

    Kemudian lanjut Asep, selain audensi kedatangan LBP2 yang didampingi oleh belasan organisasi, memberikan apresiasi kepada kepala Dinas Pendidikan Dedi Supandi yang dinilai sudah baik dalam penyelenggaraan PPDB 2021 secara keseluruhan.

    BACA JUGA: Pemantau Pendidikan Menilai PPDB di Jabar Sudah Baik

    Kemudianuntuk mengapresiasi itu Asep, memberikan cendramata wayang yang memiliki paras dengan Dedi Supandi.   

    “Saya aplikasikan bahwa orang Sunda itu tidak lepas dari silaturahmi, silih nyaah, silih asah, silih asih jeng silih asuh. Artinya mudah-mudahan dengan pengingat wajah itu pak Kadisdik Jabar atau pejabat-pejabat yang lain tidak lepas unsur silaturahminya silih asah, silih asuh, silih asih,” kata Asep.

    Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Dedi Supandi memastikan akan membuka pintu kepada berbagai pihak yang memiliki semangat untuk memajukan sektor pendidikan di Jabar.

    “Termasuk terkait mendengarkan aspirasi dari mereka. Karena untuk memajukan pendidikan di Jabar ini tidak hanya kepala dinas yang harus terlibat melainkan semua unsur,” kata Dedi.

    Disinggung soal simbol cendrmata wayang golek yang dia terima, Dedi menyampaikan terimakasih. Karena hal tersebut menjadi pengingat untuk diri pribadinya, untuk selalu menanamkan budaya silaturahminya silih asah, silih asuh, silih asih.

    “Dengan mengedepankan silaturahmi, maka aspirasi dari berbagai pihak mengenai sektor pendidikan akan terjalin. Karena ini juga untuk kemajuan Jawa Barat Juara Lahir Batin termasuk juara di sektor pendidikan,” kata dia.

    (Anthika Asmara)

    Berita Terbaru

    spot_img