BANJAR,FOKUSJabar.id: Selama waktu satu tahun lebih wabah Covid-19 melanda, setidaknya 41 warga Kota Banjar, Jawa Barat, meninggal dunia usai dinyatakan positif terpapar.
Juru Bicara Covid-19 Kota Banjar, Agus Nugraha mengatakan, berdasarkan data angka kasus Covid-19 per 18 Mei 2021, sebanyak 1.686 orang warga Kota Banjar terkonfirmasi virus SARS-CoV-19 tersebut.
Dari jumlah tersebut, 51 pasien masih dalam keadaan positif aktif dan 1.594 orang telah selesai menjalani perawatan dengan dinyatakan negatif Covid-19.
“Sedangkan yang meninggal dunia dalam keadaan positif Covid-19, sebanyak 41 orang,” kata Agus.
Agus mengatakan, penambahan kasus dalam setiap harinya terus terjadi. Bahkan per hari ini, terdapat dua orang yang dinyatakan terpapar virus corona. “Iya, per hari ini ada penambahan,” Agus menambahkan.
BACA JUGA: BUMDes di Kota Banjar Terbelit Kredit Macet
Wali Kota Banjar, Ade Uu Sukaesih bersama jajaran terkait pun melakukan berbagai upaya meminimalisir penyebaran virus corona. Salah satunya dengan kegiatan woro-woro atau memberikan imbauan secara berkeliling untuk mengajak masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan.
“Ayo kita jaga diri, jaga keluarga, jaga negara. Ayo terapkan protokol kesehatan dengan pola 5M (Mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas),” imbau Ade Uu.
Bupati Ade Uu pun mengimbau masyarakat untuk menggunakan masker dengan benar. “Menggunakan masker dengan benar menjadi salah satu upaya untuk menyelamatkan masyarakat, perekonomian, pendidikan, dan sosial budaya,” kata dia.
(Budiana Martin/Ageng)
