spot_img
Jumat 26 April 2024
spot_img
More

    Emil: Jabar Kudu Juara Lahir Bathin PON XX dan PEPARNAS XVI Tahun 2021

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Provinsi Jawa Barat harus menjadi juara lahir bathin pada ajang PON XX dan PEPARNAS XVI tahun 2021 di Papua. Tidak hanya menjadi juara dari sisi prestasi, tapi juara di mata masyarakat Papua.

    “Jabar harus tetap semangat untuk menjadi juara lahir bathin. Selain juara dari sisi raihan medali, juga harus menjadi kontingen favorit dan paling disukai oleh masyarakat Papua. Jangan menang dan juara tapi meninggalkan kesan kurang baik,” ujar Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat membuka webinar melalui aplikasi Zoom Meeting dalam rangka Peringatan Hari Olahraga Nasional Tingkat Provinsi Jawa Barat dengan tema ‘Dengan Peringatan Haornas 2020, Jawa Barat Siap Mempertahankan Juara Umum PON XX dan PEPARNAS XVI 2021 Papua’, Rabu (9/9/2020).

    BACA JUGA: Balapan di Sirkuit Misano Spesial bagi Peraih Juara Dunia 9 Kali

    Untuk mencapai target Jabar Juara Lahir Bathin, lanjut Emil, kontingen Jabar harus menyiapkan berbagai program budaya, diplomasi kuliner hingga program lain yang bisa memikat hati masyarakat Papua.

    “Omat (ingat) itu harus jadi satu kesatuan. Kepribadian atlet-atlet Jabar di PON XX maupun PEPARNAS XVI tahun 2021 nanti di Papua harus jadi panutan,” ujar dia.

    Emil menegaskan, tidak ada alasan bagi Jabar untuk tidak menjadi juara umum di PON XX maupun PEPARNAS XVI. Pasalnya, Jabar sudah luar biasa dan memiliki tradisi sebagai juara di berbagai multieven olahraga tingkat nasional diluar PON dan PEPARNAS.

    “Di ajang Popnas kita jadi juara tiga kali berturut-turut, lalu di Pospenas dan Pornas KORPRI pun jadi juara. Pelajarnya juara, santrinya juara, sampai PNS-nya juara, maka atlet-atlet secara umum harus juara. Maka saya dan masyarakat Jabar akan sangat bahagia lahir batin jika juara secara umum juga di hati masyarakat Papua,” kata Emil.

    Untuk itu, Emil meminta prediksi potensi medali yang akan diraih di ajang PON XX maupun Peparnas XVI jangan asal-asalan. Namun harus melalui kajian-kajian yang terukur dan baik.

    “Jangan hanya untuk menyenangkan masyarakat saja. Di PON XX, KONI Jabar sudah memetakan untuk meraih 154 medali emas. Begitu pula di PEPARNAS XVI dengan prediksi 169 medali emas,” Emil menambahkan.

    Dalam kesempatan webinar tersebut, Emil pun menyampaikan permintaan maaf terkait anggaran dana hibah KONI Jabar dan NPCI Jabar di tahun 2020 yang di-refocusing untuk penanganan Covid-19 di Jabar. Seperti diketahui, KONI Jabar mendapat anggaran hibah sebesar Rp300,8 milyar dan NPCI Jabar sebesar Rp50 milyar.

    “Karena pelaksanaan PON XX dan PEPARNAS XVI diundur menjadi tahun 2021, maka anggaran tersebut kita refocusing untuk membantu masyarakat Jabar melawan Covid-19. Semenjak Covid-19 ini, warga Jabar yang disubsidi melalui berbagai bantuan sosial naik menjadi 83 persen dari sebelumnya hanya 25 persen. Kita akan kembalikan anggaran PON XX dan PEPARNAS XVI di tahun 2021 secara baik dan proporsional untuk mendukung target Jabar juara lahir bathin,” kata Emil.

    Ketua Umum KONI Jabar Ahmad Saefudin menyatakan siap mengejar target Juara Lahir Bathin. Salah satunya mempertahankan gelar juara umum PON XX pada tahun 2021 di Papua meski pelaksanaan latihan daerah (pelatda) sempat terganggu pandemi Covid-19.

    “Atlet tetap menjalani latihan untuk menjaga kebugaran dan kemahirannya dengan berbagai tahapan yang kita siapkan di masa pandemi Covid-19 ini. Mulai dari latihan mandiri di rumah masing-masing, latihan secara grup di lokasi yang kita isolasi, hingga pelaksanaan latihan bersama,” ujar Ahmad.

    Pelaksanaan latihan tersebut, lanjut Ahmad, dilakukan dengan tetap memperhatikan faktor kesehatan dan keselamatan atlet agar terhindar dari bahaya Covid-19. Yakni dengan menjalani latihan sesuai dengan protokol kesehatan hingga penyesuaian latihan sesuai dengan kondisi real.

    Untuk target 154 medali emas di PON XX, Ahmad mengatakan, dipetakan berdasarkan beberapa potensi cabang olahraga. Dari total 52 kecabangan, sebanyak 25 cabang olahraga diprediksi bisa menyumbang 123 medali emas dan 28 cabang olahraga lain sebanyak 50 medali emas.

    “Jabar punya tradisi juara yang juga didukung oleh kondisi-kondisi penunjang lainnya. Dari sisi kondisi kebugaran atlet saat ini, VO2Max atlet sudah cukup baik termasuk dari sisi psikologi atlet,” kata dia.

    Hal senada juga diungkapkan Ketua Umum NPCI Jabar Supriyatna Gumilar. Dengan potensi sumber daya manusia yang dimiliki sekaligus dukungan sarana prasarana hingga anggaran, pihaknya yakin bisa mempertahankan gelar juara umum pada PEPARNAS XVI tahun 2021 mendatang di Papua sekaligus menuntaskan target Jabar Juara Lahir Bathin.

    “Saat ini Pelatda NPCI jabar diikuti 300 atlet yang 60 diantaranya tergabung di Pelatnas. Dari 12 cabang yang akan dipertandingkan di PEPARNAS XVI dan memperebutkan 438 medali emas, kita menargetkan 38 persen perolehan medali untuk mempertahankan gelar juara umum,” ujar Supriyatna.

    Webinar melalui aplikasi Zoom Meeting dalam rangka Peringatan Hari Olahraga Nasional Tingkat Provinsi Jawa Barat dengan tema ‘Dengan Peringatan Haornas 2020, Jawa Barat Siap Mempertahankan Juara Umum PON XX dan PEPARNAS XVI 2021 Papua’ ini, selain menghadirkan pembicara dari tim sport science ITB Tommy Apriliantono. Webinar ini diikuti 329 peserta yang berasal dari 27 perwakilan Dispora Kota/Kabupaten di Jabar, atlet dan pelatih, hingga SP3OR Jabar.

    (Ageng)

    Berita Terbaru

    spot_img