spot_img
Senin 20 Mei 2024
spot_img
More

    Reses di Karangpawitan Garut, Cucu Suhendar Dicurhati Warga Wanaraja

    GARUT, FOKUSJabar.id: Karangpawitan, dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat Daerah Pemilihan (Dapil) 1, Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kabupaten Garut, Cucu Suhendar laksanakan reses hari ke-empat masa sidang III tahun 2019 bertempat di Kampung  Ciparay, RT03/03, Kelurahan Lebakjaya, Kecamatan Karangpawitan, Kamis (5/12/2019).

    Reses tersebut dihadiri puluhan pengurus partai dan masyarakat se-Dapil 1 (Kecamatan Cilawu, Garut Kota, Karangpawitan, Sucinraja, Wanaraja, Pangatikan, Sukawening dan Kecamatan Karangtengah).

    Menurut Cucu, untuk mengetahui kondisi yang tengah terjadi di lingkungan masyarakat, dirinya mengedepankan tiga hal penting. Yakni, kondisi sosial di masyarakat, meminta tanggapan dari warga terkait proses pembangunan yang dilakukan Pemerintah Daerah (Pemda) dan menampung aspirasi (kebutuhan) masyarakat.

    Baca Juga: Pria Asal Bandung Ini Jadi Dirut PT LIB

    “ Saya selalu sodorkan tiga hal penting kepada masyarakat,” kata Cucu yang juga Wakil Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Garut dan Wakil Direktur Eksekutif DPD Demokrat Provinsi Jawa Barat.

    Reses di sini sambung Cucu, selain mendapat aspirasi sejumlah pembangunan infrastruktur, juga mendapat keluhan terkait pembebasan lahan proyek jalan Garut-Sucinaraja-Wanaraja (GSW).

    Melalui tokoh muda Kecamatan Wanaraja, Ridwan Firdaus, saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut bakal melaksanakan pembangunan yang luar biasa dan membebaskan tanah sepanjang 12,6 km.

    Dalam pelaksanaan proyek tersebut diduga terjadi kelalaian pada proses sosialisasi pembebasan lahan. Melalui tim yang diketuai Sekda telah melakukan sosialisasi ke masyarakat terdampak. Namun anehnya, mereka yang diundang dalam sosialisasi, mayoritas tanahnya tidak dipatok.

    Lebih anehnya lagi, lahan warga yang tak diundang dalam sosialisasi tahap pertama dipatok tanpa pemberitahuan terlebih dulu.

    Oleh karena itu, Ridwan mendesak DPRD agar melakukan fungsi pengawasan serta meminta penjelasan dari tim pembebasan lahan GSW agar di lapangan tidak terjadi konflik atau ada dugaan permainan dengan menggeser jalur awal.

    Menanggapi keluhan warga, Cucu berjanji segera menyampaikannya ke Pemerintah Daerah (Pemda). Dan semua aspirasi telah dicatat pendamping dari Setwan serta akan disampaikan ke Bupati melalui pimpinan DPRD.

    (Andian/Bam’s)

    Berita Terbaru

    spot_img