spot_img
Kamis 18 Desember 2025
spot_img
Beranda blog Halaman 6897

Curug Salosin Destinasi Wisata Alam Baru Ciamis

0
Curug Salosin

CIAMIS,FOKUSJabar.id: Air Terjun (Curug) “Salosin” yang berada di Dusun Palasari, Desa Sukahurip, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis merupakan salah satu tempat wisata alam yang belum tersentuh penataan Pemerintah Daerah (Pemda).

Curug Salosin berada di Kaki Gunung Sawal, Blok Gunung Bongkok adalah satu dari banyaknya air terjun yang airnya bening mengalir deras dari ketinggian menerpa bebatuan. Suara gemercik air bagaikan simponi lagu alam yang menentramkan jiwa.

Keberadaan Air terjun yang berjumlah banyak tersebut belum semuanya tereksplorasi karena keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM). Padahal, keberadaannya sangat indah dengan hawa sejuk pegunungan.

Baca Juga: Iwan Saputra-Iip Miftahul, Pasangan Nasionalis-Religius Menuju Tasik Masagi

” Akses jalan menuju air terjun baru kami buka. Kondisinya masih belum memadai,” kata tokoh masyarakat Desa Palasari, Dayat.

Menurut dia, para wisatawan yang hendak menuju lokasi tentunya harus berjalan melintasi hutan belantara dengan medan jalan setapak yang cukup menantang.

” Setiap hari libur, banyak wisatawan berkunjung ke Curug Salosin. Kami belum bisa memberikan pelayanan optimal lantaran keterbatasan fasilitas dan SDM,” pungkasnya.

(Husen Maharaja/Bam’s)

Provokasi Seringai Picu Adrenalin di Road To Soundrenaline Bandung

0
(FOKUSJabar/Agung)

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Band Cadas Seringai Benar-benar memicu adrenalin para penonton sampai batas klimaks di panggung Road To Soundrenaline di Bandung, Minggu (5/8/2018).

Lingkaran besar di depan panggung dibentuk para Serigala (sebutan untuk fans Seringai). Mereka melakukan gerakan headbang, moshing bahkan diving menikmati lagu-lagu kencang dari Seringai yang sarat akan muatan isu sosial.

Sebelum memainkan lagu ketiga berjudul ‘Persetan’, Sang vokalis Arian 13 berorasi seakan memprovokatif para penonton.

“lagu ini untuk para elite politik yang tak pernah peduli kepada kalian,” teriaknya.

Hentakan drum yang kuat dari Edy Khemod yang dibalut suara distorsi padat dari gitar Ricky pun sontak membuat para Serigala menggila. Tumpahan emosi pun bercampur di arena moshpit.

Disela penampilan, Arian sempat berkelakar dengan penggermarnya yang terus berteriak menyebutkan namanya.

“Hei sobat miskinku kalian kehausan ya,” kata Arian 13.

Sang basist Sammy Bramantyo yang tidak bisa hadir malam itu digantikan oleh Aditya ‘Gogo’ dari Killed By Butterfly. Penampilan Gogo yang ekspresif pun disambut teriakan para Serigala.

Di panggung Road To Soundrenaline kali ini Seringai membawakan deretan lagu andalan mereka seperti Akselerasi Maksimum, Individu Merdeka, Tragedi, Kilo Meter Terakhir, Serigala Militia dan madley lagu Iron Man milik Black Sabbath.

Seperti terbakar oleh aura pemberontakan, Seringai terus menggempur para Serigala sampai akhir penampilannya. Sekitar 7.000 orang hadir memadati venue beralaskan paving blok tersebut.

Sebelumnya, Seringai telah merilis album terbaru mereka yang diberi nama ‘Seperti Api’ sekaligus video musik untuk lagu ‘Selamanya’.

(Agung)

Payung Teduh Suguhkan Suasana Intim di Road to Soundrenalin Bandung

0
(FOKUSJabar/Agung)

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Payung teduh berhasil hidupkan suasana intim di panggung Road To Soundrenaline, Bandung (5/8/2018). Lewat alunan musik folk yang khas, band indie asal Jakarta tersebut membius para penonton untuk hanyut dalam suasana romantis nan flamboyan.

Para penonton yang memilih duduk, tak henti-hentinya bernyanyi sejak awal penampilan Payung Teduh.

Udara dingin malam itu seakan menambah suasana intim yang hadir bersama musik yang sederhana namun emosional.

Payung tedung membawakan deretan tembang andalan mereka seperti Resah, Perempuan Dalam Pelukan, Menuju Senja dan lagu terbaru mereka Duka.

Band indie yang sukes lewat lagu Akad tersebut direncanakan akan kembali menghibur penggemarnya di bandung pada sabtu (11/8/2018) mendatang.

Sebelumnya, Payung Teduh telah meluncurkan album terbaru mereka yang diberi nama Mendengar Suara pada Sabtu (4/8/2018).

(Agung)

Keluarga Terencana Pangkal Keluarga Sejahtera!

0
(FOKUSJabar/Budi)

SUKABUMI, FOKUSJabar.id : BKKBN terus berkomitmen untuk menggalakan pogram keluarga berencana (KB) lewat sosialisi dan penyuluhan, Minggu (5/8/2018). Kegiatan yang sama dilaksanakan di Nagrak, Sukabumi.

Kegiatan yang berlangsung di halaman Kantor Desa Nagrak Utara dan Puskesmas Nagrak tersebut diawali dengan pemberian pelayanan KB secara cuma-cuma. Total 350 peserta hadir di acara yang dihadiri langsung oleh Drs. Teguh Santoso, M.Pd (Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat).

Dalam sambutannya, Teguh mengingatkan pentingnya membangun keluarga terencana, salah satunya dengan mengatur rencana kehamilan.

“Setiap keluarga harus memperhatikan “4 jangan” terkait dengan kehamilan. “Ibu-ibu harus menghindari empat jangan dalam merencanakan kehamilan, yaitu jangan terlalu muda, jangan terlalu tua, jangan terlalu banyak, dan yang terakhir jangan terlalu dekat”, begitu ujarnya.

Acara yang berlangsung dari pukul 9 pagi tersebut turut dihadiri oleh Dewi Asmara (Anggota Komisi IX DPR RI). Ia mengingatkan bahwa saat ini keluarga terencana bukan lagi sekedar program, melainkan sudah harus jadi nilai filosofis hidup masyarakat. Menurut Dewi, kesejahteraan akan lebihmudah diwujudkan apabila beban yang dipikul lebih ringan.

“Salah satu faktor yang menghambat negara kita selalu kesulitan untuk memberikan kesejahteraan bagi warganya adalah karena beban yang dipikulnya terlalu berat. Jumlah penduduk yang besar menjadi salah satu penyumbang beban yang cukup signifikan. Oleh sebab itu, program pengendalian jumlah penduduk menjadi kewajiban yang harus terus digalakkan”, ungkapnya.

Selain tentang sosialisasi keluarga berencana, 350 orang masyarakat yang hadir di acara ini juga diberikan sosialisasi tentang kesehatan reproduksi oleh dr. Titin M. Andarari selaku perwakilan OPD KB Kabupaten Sukabumi.

Di akhir acara, Event Organizer (EO) dari kegiatan ini membagikan dorprize berupa sepeda, televisi, dan dorprize lainnya yang membuat acara semakin meriah.

(Budi)

Tak Lihat Partai, Ki Sunda Usulkan Aher Jadi Cawapres

0

BANDUNG, FOKUSJabar.id : Mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) mendapat dukungan  dari sejumlah organisasi masyarakat (Ormas), Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), dan tokoh Sunda yang tergabung dalam Ki Sunda untuk maju di perhelatan pemilihan presiden (Pilpres) 2019.

Seorang tokoh Sunda Noery Ispandji Firman, Ki Sunda mengusulkan nama Aher ke Prabowo Subianto agar diboyong jadi cawapresnya bukan atas dasar Aher politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Tapi, tegasnya, Aher punya catatan sukses membangun Jabar dan meraih ratusan penghargaan.

“Kenapa Kang Aher, dia dua periode menjadi gubernur dengan tiga kali WTP, kemudian dengan berbagai penghargaan. Kami tidak melihat dari latar belakang partai,” kata Noery yang juga Ketua Ormas Angkatan Muda Siliwangi (AMS), Minggu (5/8/2018).

Selain Aher, Ki Sunda pun mengusulkan nama Yuddi Chrisnandi sebagai orang Sunda yang dinilai mumpuni dalam bidang pemerintahan.

“Yuddi Chrisnandi sudah punya jam terbang di tingkat nasional, masih muda, berani, dan punya sikap. Dan sekarang beliau punya tugas sebagai Duta Besar untuk Ukraina. Kami kira mumpuni jika beliau jadi cawapres,” kata Noery.

Acara deklarasi dukungan kepada dua nama tersebut secara simbolis dilakukan di Gedung Indonesia Menggugat (GIM), Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Bandung, Jabar, Minggu (5/8/2018). Ratusan orang hadir di acara bertajuk ‘Pesan Politik Sunda Ki Sunda untuk Indonesia’ itu.

(Ibenk/LIN)

Ki Sunda Usulkan Aher dan Yuddi Chrisnandi Jadi Cawapres

0

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Sejumlah Organisasi Masyarakat (Ormas), Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), dan tokoh Sunda yang tergabung dalam Ki Sunda mengusulkan Ahmad Heryawan (Aher) dan Yuddi Chrisnandi menjadi calon wakil Presiden (Cawapres) 2019.

Dua orang asal Jawa Barat (Jabar) tersebut dinilai Ki Sunda sebagai tokoh yang paling memiliki kemampuan untuk bertarung di pemilihan presiden (Pilpres) 2019 mendatang.

Ki Sunda mengumumkan nama Aher dan Yuddi Chrisnandi secara simbolis di acara yang bertajuk ‘Pesan Politik Sunda Ki Sunda untuk Indonesia’, di Gedung Indonesia Menggugat (GIM), Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Bandung, Jabar, Minggu (5/8/2018).

“Dari sekian banyak tokoh di Jabar dan Banten, dua orang ini lah, (Aher dan Yuddi)Chrisnandi yang paling mungkin untuk ikut di perhelatan Pilpres 2019 mendatang,” kata seorang tokoh Sunda yang juga Ketua Angkatan Muda Siliwangi (AMS) Jabar, Noery Ispandji Firman.

Dia juga mengungkapkan, kehebatan Aher maupun Yuddi Chrisnandi dalam pemerintahan sudah terbukti. Noery menjelaskan, Aher adalah Gubernur Jabar selama dua periode dengan WTP tiga kali berturut-turut serta peraih ratusan penghargaan Nasional maupun Internasional.

Sementara Yuddi,  adalah tokoh nasional yang muda, berani dan punya sikap, pernah menjadi  Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia. Sekarang, Yuddy mengemban tugas sebagai Dubes Ukraina.

Selain faktor tersebut, kedua nama itu dianggap sebagai cerminan dua poros berbeda yang saat ini sudah terbentuk. Sosok Aher dianggap kental dengan poros Prabowo Subianto, sementara Yuddy bersama poros Joko Widodo.

“Kami di sini tidak melihat siapa ada di kubu siapa. Tidak ada hubungannya dengan gerakan ganti presiden maupun pro Jokowi juga. Tapi kami melihat tokoh ini mewakili dua kubu berbeda yang pantas menjadi cawapres 2019,” ujar Noery.

(Ibenk/LIN)

Legislator PPP Ini Apresiasi Pembukaan Akses Jalan Baru Penghubung Antar Kampung

0
Dadan Gunawan

GARUT, FOKUSJabar.id : Anggota DPRD Kabupaten Garut dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Dadan Gunawan mengapresiasi pembukaan akses jalan baru penghubung Kampung Ciseupan-Sasakbeusi, Desa Sindangsuka, Kecamatan Cibatu.

Warga gotong royong buka akses jalan baru (Foto Andian)

Bagaimana tidak, nantinya jalan tersebut akan memudahkan warga setempat untuk mengangkut hasil pertanian mereka. Terlebih, menggunakan anggaran swadaya masyarakat.

” Saya apresiasi gotong royong dan swadaya warga Desa Sindangsuka yang begitu antusias membuka akses jalan baru,” ungkap wakil rakyat Daerah Pemilihan (Dapil) 2 ini, Minggu (5/8/2018).

Sebelumnya FOKUSJabar mengabarkan, masyarakat Desa Sindangsuka, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut tengah membuka akses jalan baru 3 m x 1,5 km. Jalan tersebut untuk menghubungkan Kampung Ciseupan-Sasakbeusi (RW04 – 11).

Menurut tokoh Desa Sindangsuka, Iin Sonjaya, langkah tersebut agar nantinya bisa diakses menggunakan kendaraan roda empat. Dengan begitu, perekonomian masyarakat bisa lebih meningkat.

“ Setelah pembukaan jalan rampung, masyarakat di dua Kampung bisa mengangkut hasil pertaniannya,” kata Iin saat ditemui FOKUSJabar di lokasi pembukaan jalan baru, Minggu (5/8/2018).

Iin menambahkan, sebagian besar Kepala Keluarga (KK) di dua Kampung tersebut menggantungkan hidupnya dari sektor pertanian. Karenanya, akses jalan tersebut dinilai sarana vital dan menjadi skala prioritas.

“ Pembukaan akses jalan baru ini sangat penting bagi masyarakat untuk menghemat biaya operasional pendistribusian hasil pertanian. Dengan begitu, pendapatan warga dipastikan meningkat,” ucap Iin.

Pembangunan akses jalan baru tersebut sambung Iin berkat swadaya masyarakat. Selain menyumbangkan tenaga dan  pikiran, warga juga ada yang merelakan tanahnya dipakai jalan umum.

“ Semula jalan tersebut hanya bisa diakses kendaraan roda dua. Nantinya bisa dilalui kendaraan roda empat. Progresnya baru pembukaan. Selanjutnya pengerasan jalan,” pungkasnya.

(Andian/Bam’s)