spot_img
Jumat 19 Desember 2025
spot_img
Beranda blog Halaman 26

Dekranasda Kota Tasikmalaya Gelar Bamboo Fest -Kriya Loka, Ini Tujuannya

0
bamboo fest kriya loka@fokusjabar.id
Ketua Dekranasda Kota Tasikmalaya dr. Elvira Kamarrow bersama Ketua Dekranasda Jabar Noneng Komara Nengsih, melihat-lihat produk Kriya di stand Bamboo Fest 2025 (fokusjabar/Seda)

TASIKMALAYA, FOKUSJabar.id: Priangan Bamboo Fest Kriya Loka 2025 dapat apresiasi dari Wali Kota Tasikmalaya Viman Alfarizi Ramadhan beserta Wawalkot Dicky Chandra. Karena di anggap mampu menngerakan ekonomi kreatif.

Kegiatan Priangan Bamboo Fest Kriya Loka 2025, di selenggarakan oleh Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Tasikmalaya.

Juga di sambut antusias oleh para pelaku usaha UMKM, Kriya dan kuliner. Karena sebagai media untuk memperkenalkan produk-produk terbaiknya ke masyarakat luas.

Baca Juga: Priangan Bamboo Fest 2025 Jadi Ajang Kebangkitan Ekonomi Kreatif Tasikmalaya

Dengan berkolaborasi bersama Himpunan Industri Mebel Dan Kerajinan Indonesia (HIMKI) Priangan Timur. Bamboo Fest Kriya Loka mampu menyedot kunjungan masyarakat ke area festival.

Dan acara tersebut di gelar di Pusat Pengembangan Industri Kerajinan (PPIK), Jalan Letjen Mashudi Kersanagara Kecamatan Cibereum Kota Tasikmalaya.

Bamboo Fest – Kriya Loka 2025 di mulai pada 12 hingga 14 Desember 2025. Tujuannya untuk membangkitkan semangat pelaku Kriya loka untuk terus berkreasi, dan melestarikan kekayaan lokal daerah. Juga pameran produk kriya dan perajin lokal.

Selain itu, acara tersebut di isi sejumlah kegiatan seperti Bazar UMKM, Seminar, lomba desain, fashion show, Art Performance. Termasuk pentas seni, lomba mewarnai dan melukis bagi anak-anak pelajar dengan hadiah menarik.

Ajang Pertemuan

Ketua Dekranasda Kota Tasikmalaya dr. Elvira Kamarrow Putri mengatakan, bahwa Priangan Bamboo Fest – Kriya Loka. Menjadi ajang pertemuan pelaku kriya dan perajin lokal dari wilayah Priangan Timur.

“Kami ingin, pelaku industri Kriya dan pelaku UMKM lainnya, terus bertumbuh dan eksis. Di tengah kondisi perekonomian yang tidak baik-baik saja saat ini,”ungkap dr.Elvira Kamarrow kepada wartawan Sabtu (13/12/2025).

Ia juga menjelaskan, bahwa Inisiatif penyelenggaraan ini sebagai langkah untuk membantu mempromosikan dan mengenalkan. Produk-produk Kriya lokal daerah yang memiliki seni dan estetika yang tinggi dan mengandung filosofi.


“Di sini, pelaku UMKM kriya di beri panggung untuk bisa bertemu langsung dengan konsumen. Buyer serat komunitas kreatif, dan calon mitra usaha,” ucapnya.

Terkait hal ini, lanjutnya, tentu membangun jejaring dan kepercayaan jangka panjang. Dan dari sini ekosistem ekonomi kreatif akan tumbuh lebih kuat.

“Melalui festival ini, kita bangun ruang kolaborasi untuk bergerak bersama. Memajukan dan merangkul pelaku industri sehingga, terus tumbuh dan berkembang serta naik kelas,”ujarnya.

Baca Juga: Wabup Tasikmalaya Ajak Masyarakat Gemar Berolahraga

Jadi Tuan Rumah

Priangan Bamboo Fest – Kriya Loka, kata dia, juga menjadi bukti bahwa Tasikmaya. Bisa menjadi tuan rumah bagi para pelaku kriya dan industri kreatif lainnya untuk menjadi episentrum ekonomi baru di masyarakat.

“Kita ingin industri Kriya dan kreatif lainnya menjadi potensi ekonomi masyarakat yang menjadi branding daerah. Untuk memperkuat produk Kriya Indonesia sebagai penopang ekonomi baru di daerah,” tuturnya.

Ia menambahkan, Untuk memperkuat potensi ekonomi kriya, tentu perlu di bangun sinergi dan kolaborasi dengan berbagai unsur dan elemen masyarakat.

Dan juga para pengrajin lainnya guna mendorong, supaya terus bertumbuh dan berkembang dalam memperkuat perekonomian. Dia menegaskan, bahwa Kolaborasi ini untuk melestarikan budaya lokal sekaligus meningkatkan perekonomian para pengrajin kriya di Tasikmalaya khususnya.

“Selama penyelenggaraan Priangan Bamboo Fest-Kriya, kita targetkan transaksi di harapkan bisa mencapai miliaran. Atau setidaknya ratusan juta agar, pengrajin kita semakin sejahtera dan berkreatif,” pungkasnya.

(Seda)

DSDABM Kota Bandung Pastikan Jalan Aman dan Nyaman jelang Nataru

0
jelang nataru@fokusjabar.id
Kepala DSDABM Kota Bandung, Rizki Kusrulyadi. (foto; Yusuf Mugni/fokusjabar.id)

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Bandung memastikan upaya pemeliharaan dan perbaikan jalan di seluruh wilayahnya tetap berjalan secara berkelanjutan jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Kebijakan tersebut merupakan bagian dari pelayanan rutin kepada masyarakat, bukan semata karena momentum akhir tahun.

Kepala DSDABM Kota Bandung, Rizki Kusrulyadi, mengatakan penanganan infrastruktur jalan di lakukan melalui dua skema utama, yakni pekerjaan berkala yang bersifat kontraktual dan pemeliharaan rutin yang di laksanakan secara terus-menerus.

Baca Juga: AHY Tinjau Flyover Nurtanio Bandung, Target Rampung Akhir 2025

“Pada prinsipnya, pekerjaan perbaikan jalan itu memang sudah menjadi tugas rutin kami. Ada pekerjaan berkala yang sifatnya kontraktual dan ada pemeliharaan rutin yang berjalan setiap hari,” kata Rizki Sabtu (13/12/2025).

Rizki menjelaskan, pekerjaan berkala di lakukan dengan perencanaan waktu dan ruang kerja yang relatif panjang. Karena itu, seluruh paket pekerjaan kontraktual di targetkan rampung sebelum memasuki puncak arus libur akhir tahun.

“Untuk pekerjaan jalan yang sifatnya kontraktual, kami targetkan selesai sekitar pertengahan Desember. Sekitar tanggal 15 Desember semuanya sudah rampung,” jelasnya.

Sementara itu, pemeliharaan rutin di pastikan tetap berjalan tanpa terikat batas waktu tertentu. Kegiatan tersebut fokus pada penanganan kerusakan ringan, seperti lubang-lubang kecil yang kerap muncul secara tiba-tiba, terutama akibat meningkatnya curah hujan.

“Pemeliharaan rutin itu berjalan terus, bahkan sampai tahun baru dan seterusnya. Artinya, pelayanan kepada masyarakat tetap berlangsung setiap saat,” katanya.

Tidak Dapat di Prediksi

Menurutnya, kerusakan jalan tidak dapat di prediksi secara pasti karena sangat di pengaruhi oleh faktor cuaca dan kondisi tanah. Pada musim hujan, jalan yang sebelumnya dalam kondisi baik bisa mengalami kerusakan secara mendadak.

Baca Juga: Bandung Zoo Krisis Pakan, Karyawan Mulai Ngamen Untuk Selamatkan Satwa

“Sekarang ini musim hujan. Jalan yang tadinya tidak ada lubang bisa tiba-tiba berlubang. Itu langsung kita tangani dengan perbaikan dan perataan,” ungkapnya.

Meski demikian, DSDABM berupaya agar penanganan di lakukan secara merata di seluruh wilayah Kota Bandung. Setiap laporan masyarakat maupun temuan petugas di lapangan segera di tindaklanjuti.

“Hampir merata di seluruh wilayah. Alhamdulillah, semuanya kita upayakan bisa di tangani secara maksimal,”ucapnya.

Ia berharap, melalui upaya pemeliharaan dan perbaikan yang di lakukan secara berkelanjutan, kondisi jalan di Kota Bandung tetap aman dan nyaman bagi pengguna jalan, khususnya saat mobilitas masyarakat meningkat pada periode libur akhir tahun.

(Yusuf Mugni)

Kasus Dugaan Rudapaksa Anak Dibawah Umur, Jadi Perhatian Serius Polres Pangandaran

0
polres pangandaran.@fokusjabar.id
Ilustrasi.

PANGANDARAN, FOKUSJabar.id: Sebelum melakukan dugaan rudapaksa, seorang oknum Kepala SD di Tasikmalaya berinisial UR (55). Mencekoki minuman keras terlebih dulu kepada lima korban anak di bawah umur. Dua di antaranya mabuk hingga tak sadarkan diri.

Kasus ini mencuat setelah warga melihat para korban berlari keluar. Dari salah satu kamar penginapan di kabupaten Pangandaran Jawa Barat. Dalam kondisi ketakutan dan mengalami luka pada Rabu (10/12/2025) dini hari.

Kasi Humas Polres Pangandaran Aiptu Yusdiana, mengungkapkan, kasus ini bermula ketika pada malam hari pelaku mengajak korban untuk minum-minuman. Namun, saat itu salah satu korban menolak ajakan pelaku untuk berhubungan badan.

Baca Juga: Kepala SD asal Tasikmalaya Diduga Cabuli 5 Siswi di Pangandaran

“Karena merasa kecewa, pelaku langsung emosi dan melakukan kekerasan fisik. Berupa tamparan, pukulan, dan tendangan,” ujar Yusdiana dikonfirmasi FOKUSJabar.id melalui sambungan WhatsApp Sabtu, (13/12/2025).

Yusdiana menambahkan, Para korban yang merasa ketakutan menyaksikan peristiwa nahas itu. Kemudian berteriak dan melarikan diri ke luar kamar untuk mencari pertolongan.

“Beruntung, warga sekitar yang mendengar teriakan tersebut langsung segera mendatangi dan mengamankan pelaku,” tambahnya.

Tak lama kemudian, Personel Reskrim Polres Pangandaran bergerak cepat mendatangi tempat kejadian. Guna mengamankan pelaku dari amukan warga dan membawanya ke fasilitas kesehatan.

“Para korban juga langsung dievakuasi untuk mendapatkan pemeriksaan medis dan pendampingan,” ujarnya.

Baca Juga: Geger! Ada Sosok Misterius di Hutan Angker Pangandaran

Dapatkan Alat Bukti

Kemudian pelaku yang juga merupakan Pimpinan Anak Cabang (PAC) di salah satu Ormas itu. Di giring ke Mapolres Pangandaran untuk dilakukan penyelidikan mendalam. Dari tangan pelaku, Polisi mendapatkan alat bukti berupa dua jenis suplemen obat kuat pria dewasa.

“Pelaku berinisial UR telah di amankan dan kini menjalani pemeriksaan intensif. Korban seluruhnya masih di bawah umur dan sudah mendapatkan penanganan medis serta pendampingan dari Unit PPA,” jelasnya.

Polres Pangandaran, kata Yusdiana, berkomitmen bahwa kasus tersebut jadi perhatian serius. “Terlebih karena telah melibatkan anak di bawah umur,” pungkasnya.

(Sajidin)

Tambah Kekuatan, Persib Bandung akan Datangkan Pemain Baru 

0
Persib Bandung fokusjabar.id
Persib vs Selangor FC (foto: persib.co.id)

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Adhitia Putra Herawan, mengatakan. Persib Bandung bakal mendatangkan pemain anyar setelah di pastikan lolos ke babak 16 besar AFC Champions League Two 2025/2026.

Adhitia mengatakan, tim pelatih Persib Bandung sudah melakukan evaluasi. Guna menghadapi babak selanjutnya di AFC Champions League Two 2025/2026, di antaranya akan menambah kekuatan.

“Dari Sporting, kami percaya tim pelatih sedang melakukan evaluasi. Jendela transfer musim dingin dibuka Januari, dan tim sudah mulai mencari pemain,” kata Adhitia.

Baca Juga: Malut United vs Persib Bandung, Bojan Hodak Rotasi Pemain

Menjelang berakhirnya putaran pertama kompetisi Super League 2025/2026. Beberapa nama santer di kabarkan akan bergabung dengan Persib di antaranya Joey Pelupessy.

Mengenai rumor tersebut, Adhitia tidak memberikan banyak komentar, karena kabar seperti ini merupakan hal biasa menjelang bursa transfer.

“Teman-teman pasti sudah sering mendengar nama-nama yang di kaitkan seperti Joy Tobing. Lalu Ricardo Salampessy, ya nanti kita lihat lah,” ujarnya.

Baca Juga: Uilliam Barros Incar 3 Poin kontra Malut United

Lebih lanjut Adhitia mengatakan, tim pelatih sudah mulai mencari pemain anyar yang di butuhkan skuad Maung Bandung. Lantaran persaingan di babak 16 besar AFC Champions League Two 2025/2026 akan lebih berat.

“Kita melihat untuk di Asia ini secara kualitas luar biasa dan seru banget. Kita juga tahu tim-tim di 16 besar itu tim yang kuat, jadi kami perlu memperkuat tim,” tegasnya.

Selain itu, Persib saat ini sudah di pastikan melepas Wiliam Marcilio. Sehingga butuh pemain anyar untuk menggantikan posisi pemain asal Brasil ini.

“Ada, lah insya Allah. Apalagi William sudah tidak bersama kami, jadi setidaknya kita tentu harus ada pengganti,” jelasnya.

(Arif)

Malut United vs Persib Bandung, Bojan Hodak Rotasi Pemain

0
Bojan Hodak fokusjabar.id
Bojan Hodak (foto: web)

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak bakal merotasi pemain versus Malut United pada laga tunda pekan ke-12 Super League 2025/2026 di Stadion Kie Raha, Ternate, Minggu (14/12/2025).

Kemungkinan itu diambil untuk menjaga stabilitas penampilan timnya setelah melawan Bangkok United pada laga terakhir Grup G AFC Champions League (ACL) Two di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Kota Bandung, Rabu (10/12/2025).

BACA JUGA:

Persib Bandung vs Malut United, Ini Janji Patricio Matricardi

“Kami bisa melakukan rotasi pemain. Karena beberapa pemain tidak tampil sejak menit pertama pada pertandingan terakhir (vs Bangkok United),” kata Bojan Hodak.

Pada laga kontra Bangkok United, Persib mencatat kemenangan 1-0 lewat gol Ramon “Tanque” De Andrade Souza di menit 45+1.

Berkat kemenangan, Pangeran Biru pun menjadi juara Grup G dan mengunci satu tempat di babak 16 Besar ACL Two.

Marc Klok dan kawan-kawan mengoleksi 13 poin, hasil 4 kali menang, sekali imbang dan sekali kalah.

BACA JUGA:

Soal Calon Lawan Persib di 16 Besar, Ini Kata Luciano Guaycochea

“Selain itu, beberapa pemain kami yang lain dalam kondisi yang segar dan menunjukkan keinginannya untuk bermain di pertandingan nanti,” pungkas Bojan Hodak.

Sebelumnya FOKUSJabar mengabarkan, Penyerang Persib Bandung, Uilliam Barros Pereira langsung fokus menatap pertandingan lanjutan Super League 2025/2026 kontra Malut United di Stadion Kie Raha, Ternate, Minggu (14/12/2025).

Uilliam Barros fokusjabar.id

Uilliam Barros enggan terlalu terlena dengan keberhasilan Persib Bandung melaju ke babak 16 Besar AFC Champions League Two (ACL Two).

Meski optimis dengan kekuatan timnya saat ini, penyerang asal Brasil itu tak mau meremehkan Malut United.

Menuurt Uilliam Barros, timnya harus tampil lebih baik untuk mengalahkan Malut United.

“Ya, kami tentunya senang karena lolos dengan status sebagai juara grup di ACL Two. Pertandingan selanjutnya di kompetisi kami harus lebih baik,” ungkapnya.

Uilliam Barros mengatakan, hasil positif di ACL Two memberikan dampak yang baik untuk kepercayaan diri skuad Maung Bandung.

(Bambang Fouristian)

Uilliam Barros Incar 3 Poin kontra Malut United

0
Uilliam Barros fokusjabar.id
Uilliam Barros (foto: persib.co.id)

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Penyerang Persib Bandung, Uilliam Barros Pereira langsung fokus menatap pertandingan lanjutan Super League 2025/2026 kontra Malut United di Stadion Kie Raha, Ternate, Minggu (14/12/2025).

Uilliam Barros enggan terlalu terlena dengan keberhasilan Persib Bandung melaju ke babak 16 Besar AFC Champions League Two (ACL Two).

BACA JUGA:

Soal Calon Lawan Persib di 16 Besar, Ini Kata Luciano Guaycochea

Meski optimis dengan kekuatan timnya saat ini, penyerang asal Brasil itu tak mau meremehkan Malut United.

Menuurt Uilliam Barros, timnya harus tampil lebih baik untuk mengalahkan Malut United.

“Ya, kami tentunya senang karena lolos dengan status sebagai juara grup di ACL Two. Pertandingan selanjutnya di kompetisi kami harus lebih baik,” ungkapnya.

Uilliam Barros mengatakan, hasil positif di ACL Two memberikan dampak yang baik untuk kepercayaan diri skuad Maung Bandung.

BACA JUGA:

Persib Menang atas Bangkok United, Umuh: Ini Luar Biasa

“Kami telah menyiapkan semuanya dengan sangat baik. Kami harus menatap setiap pertandingan dengan fokus ekstra untuk tetap berada di jalur kemenangan,” pungkas Barros.

Sebelumnya FOKUSJabar mengabarkan, bek Persib Bandung, Patricio Matricardi menegaskan, dia dan kawan-kawan akan bermain maksimal versus Malut United pada laga tunda pekan ke-12 Super League 2025/2026 di Stadion Kie Raha, Ternate, Minggu (14/12/2025).

Patricio Matricardi fokusjabar.id
Patricio Matricardi (foto: persib.co.id)

Sebelumnya, laga Malut United kontra Persib Bandung dijadwalkan pada 9 November 2025.

Setelah menghadapi Bangkok United di AFC 2, Persib Bandung langsung persiapan menghadapi Laskar Kie Raha.

Patricio Matricardi tak mengeluhkan perjalanan panjang dari Bandung menuju Ternate. Dia pastikan seluruh pemain siap melakoninya.

“Ini normal. Ini perjalanan yang panjang di malam hari dan tidak bisa tidur dengan baik. Tapi, kami pemain profesional dan harus bisa beradaptasi dalam menghadapi hal seperti ini. Tidak ada masalah,” pungkas Patricio Matricardi.

(Bambang Fouristian)

Garut Selatan jadi Magnet Baru, Disparbud Bidik PAD Pariwisata Rp2 M

0
Garut Selatan fokusjabar>id
Panorama Geopark Burungayun

GARUT, FOKUSJabar.id: Sektor pariwisata Kabupaten Garut menutup tahun 2025 dengan optimisme besar. Hal itu ditandai dengan selesainya proyek revitalisasi strategis dan pergeseran fokus pembangunan destinasi dari wilayah utara menuju potensi Glamping dan Geopark di Garut Selatan.

Data aktual menunjukkan tren peningkatan kunjungan signifikan. Sementara Pemerintah Kabupaten Garut telah mematok target Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang ambisius untuk tahun 2026.

BACA JUGA:

Distan Garut Fokus 3 Komoditas dan Diskannak Genjot Resiliensi Nelayan

Data Kunjungan dan Kontribusi Ekonomi 2025

Menurut data sementara Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Garut, total kunjungan wisatawan sepanjang tahun 2025 diperkirakan mencapai 3,8 juta orang.

Angka tersebut mengalami kenaikan sekitar 15 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Kenaikan jumlah pengunjung tersebut didorong oleh pembukaan kembali sebagian besar destinasi pasca-pandemi dan multiplier effect dari promosi wisata Garut.

garut selatan fokusjabar.id
Plt. Kadisparbud Garut, Budi Gan Gan Gumilar

Kontribusi langsung sektor pariwisata terhadap PAD Garut tahun 2025 diproyeksikan mencapai sekitar Rp1,7 milyar, melampaui target awal sebesar Rp1,5 milyar.

Peningkatan ini bersumber utama dari retribusi tiket masuk objek wisata kelolaan pemerintah, pajak hotel dan pajak restoran/rumah makan.

BACA JUGA:

Polres Garut Perkuat Perda Anti Maksiat dengan KUHP dan TPKS

Sepanjang tahun 2025, Disparbud Garut sukses menggelar beberapa event pariwisata yang berhasil menarik kunjungan wisatawan domestik dan luar daerah, sekaligus memperkuat citra Garut sebagai destinasi budaya dan alam yang kaya.

  1. Festival Domba Garut (FDG) Skala Nasional

FDG digelar di kawasan Cikajang. Event ini tidak hanya menjadi ajang kontes ternak. Namun juga dikemas sebagai daya tarik wisata yang menampilkan seni tradisi adu domba (dalam konteks budaya dan non-kekerasan) dan produk unggulan UMKM peternakan.

garut selatan fokusjabar.id
Ketangkasan Domba Garut

FDG berhasil menarik puluhan ribu pengunjung dalam waktu tiga hari.

2. Garut Cultural and Food Festival (GCFF)

GCFF berlangsung di Alun-alun Garut. Kegiatan ini menjadi etalase kuliner khas Garut. Seperti Dodol, Jeruk Garut dan Sate Maranggi.

GCFF diiringi pertunjukan seni tradisional Tari Topeng dan Surupan. Event ini berfokus pada pemberdayaan pelaku ekonomi kreatif lokal.

3. Jelajah Geopark Garut Selatan (JGGS)

Berbentuk fun trail dan edukasi lingkungan yang diselenggarakan di kawasan Rancabuaya dan Geopark Ciletuh-Pelabuhan Ratu (sebagai kawasan terintegrasi).

JGGS dirancang untuk mempromosikan keindahan alam tersembunyi dan potensi sport tourism di Garut Selatan.

BACA JUGA:

Jelang Nataru, Gudang Miras di Pasirwangi Garut Digerebek Tim Gabungan

Fokus Pembangunan Pasca-Revitalisasi Situ Bagendit

Plt Kepala Disparbud Kabupaten Garut, Budi Gan Gan Gumilar mengatakan, kunci keberlanjutan kebangkitan pariwisata adalah pemerataan.

Budi Gan Gan menjelaskan strategi Disparbud untuk memperkuat pariwisata di Garut Selatan. Khususnya Glamping dan Geopark setelah revitalisasi Situ Bagendit.

“Setelah revitalisasi Situ Bagendit, fokus kami adalah memastikan bahwa kebangkitan pariwisata Garut tidak hanya terpusat di wilayah utara. Namun juga menumbuhkan destinasi unggulan di Garut Selatan. Untuk itu, kami menjalankan tiga strategi utama,” ungkap Dia kepada FOKUSJabar.

Strategi Inti Glamping, Geopark dan Tata Kelola

  1. Penguatan Glamping dan Investasi

Mendorong hadirnya operator profesional untuk Glamping dengan standar kenyamanan, kebersihan dan keamanan setara daerah tetangga.

Fasilitasi investasi berbasis kemitraan pemerintah swasta di kawasan seperti Rancabuaya, Santolo, Cijayana dan Cipatujah.

2. Akselerasi Geopark

Mengembangkan Geopark Garut Selatan sebagai produk unggulan berkelas nasional. Fokus pada interpretasi geologi, penataan titik edukasi, pemandu bersertifikat dan integrasi dengan desa wisata.

3. Aksesibilitas dan Tata Kelola

Memperkuat manajemen destinasi melalui BUMDes dan komunitas lokal untuk konsistensi standar layanan wisata.

Target PAD 2026 dan Solusi Infrastruktur

Menyambut tahun 2026, Disparbud Garut menargetkan kontribusi PAD dari sektor pariwisata sekitar Rp2 milyar.

BACA JUGA:

Keren! SMP IT Al Mashduqi Garut Raih Penghargaan KLHK RI

Target tersebut didasari asumsi peningkatan kunjungan yang signifikan pasca-revitalisasi Situ Bagendit, naiknya performa destinasi Garut Selatan serta kenaikan tingkat hunian hotel dan aktivitas ekonomi kreatif.

Mengenai keluhan wisatawan, Budi Gan Gan mengakui bahwa masalah akses jalan, kebersihan dan keamanan masih menjadi pekerjaan rumah.

“Kami telah berkoordinasi dengan Bappeda, Dinas PUPR dan Pemprov Jabar untuk memperbaiki ruas prioritas menuju Pantai Santolo, Rancabuaya dan kawasan Geopark. Tahun 2025–2026 menjadi masa percepatan pembukaan dan perbaikan beberapa titik rawan,” jelasnya.

BACA JUGA:

Polwan Polres Garut Gelar Patroli Intan, Amankan Sholat Jumat dan Bagikan Makanan

Selain itu, pihaknya menerapkan standar kebersihan berbasis CHSE (Cleanliness, Health, Safety and Environment Sustainability) dengan kewajiban unit pengelolaan sampah mandiri di setiap destinasi.

Untuk keamanan, kolaborasi dengan kepolisian, TNI dan relawan diperkuat. Terutama di kawasan pantai, dengan edukasi dan penempatan petugas lifeguard.

Pariwisata Berbasis Komunitas dan Budaya Lokal

Budi Gan Gan menegaskan, pariwisata Garut harus menempatkan budaya lokal sebagai tuan rumah. Disparbud menerapkan program penguatan ekosistem budaya melalui tiga pendekatan utama.

1.Integrasi dalam Rantai Ekonomi

Memastikan seniman, pengrajin dan pelaku budaya mendapat ruang tampil dan berjualan di destinasi unggulan. Termasuk melalui panggung budaya dan kurasi produk.

2. Skema Desa Wisata

Menjadikan komunitas lokal sebagai aktor utama pengelolaan homestay, kuliner tradisional, kriya dan paket wisata budaya memberikan manfaat ekonomi langsung dan berkelanjutan.

3. Pelatihan dan Sertifikasi

Mendorong pelatihan manajemen event, pemasaran digital dan peningkatan kualitas produk budaya agar komunitas mampu beradaptasi dengan kebutuhan pasar wisata modern.

“Dengan pendekatan ini, kami memastikan bahwa peningkatan pariwisata Garut memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Termasuk para pelaku seni dan budaya,” tutup Budi Gan Gan Gumilar.

(Y.A. Supianto)