BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pemkot Bandung Jawa Barat (Jabar) siapkan anggaran Rp300 milyar untuk mempercepat penanganan tumpukan sampah.
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan mengatakan, langkah ini menjadi respons atas sorotan publik sekaligus dorongan untuk meningkatkan kapasitas pengolahan sampah di lapangan.
BACA JUGA:
Pemkot Bandung Bakal Gelar Bazar Murah di 30 Kecamatan
Farhan memastikan seluruh upaya penanganan di lapangan dilakukan sesuai arahan Gubernur Jawa Barat.
Dia menyebut, sejak Kamis malam, percepatan pengangkutan sampah sudah berjalan di berbagai lokasi.
“Kita mengikuti arahan Pak Gubernur yang memang sudah tugas kami untuk melaksanakannya,” kata Farhan.
Menurutnya, persoalan mendasar ada pada kapasitas pengolahan yang masih rendah. Dari total timbulan sampah harian, hanya sekitar seperenam yang dapat dipilah, diolah, dimanfaatkan atau dimusnahkan.
“Tantangan terbesar adalah kemampuan kita mengolah sampah yang baru 1/6 dari total timbulan. Karena itu kapasitas harus ditambah,” katanya.
BACA JUGA:
Cuaca Ekstrem, Pemkot Bandung Fokus Awasi Wilayah Rentan
Meski begitu, pihaknya mengapresiasi inisiatif warga yang mulai aktif memilah dan mengolah sampah mandiri. Dari kunjungan ke berbagai kelurahan, ia melihat semakin banyak warga yang menjadi penggerak atau ‘champion’ pengelolaan sampah.
Selain itu, mengenai pemanfaatan Tempat Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Legok nangka, Pemkot Bandug akan mengikuti keputusan pemerintah pusat dan provinsi.
“Pemkot Bandung akan mengikuti keputusan pusat dan provinsi,” pungkas Farhan.
(Yusuf Mugni)
 siapkan anggaran Rp300 milyar untuk mempercepat penanganan tumpukan sampah.){kind=link}