JAKARTA,TM.ID: Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Cheryl Tanzil, buka suara terkait sindiran Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati.
Megawati diduga menyindir PSI lantaran telah mendeklarasikan Ganjar Pranowo selaku kader PDIP sebagai calon presiden (capres) 2024. Padahal, PDIP sendiri belum memberikan aba-aba pendeklarasian.
“Justru, disini kita ingin menunjukkan bahwa di bawah pimpinan Ibu Megawati, PDI Perjuangan berhasil mengkaderisasi dan melahirkan banyak sekali kader-kader bagus. Kita lihat ada Pak Joko Widodo, ada yang kali ini Pak Ganjar,” kata Cheryl, Jumat (20/1/2023).
Dia mengatakan, pendeklarasian tersebut bukan dari pilihan elite PSI. Namun, berdasarkan hasil polling online forum Rembuk Rakyat, yang diselenggarakan sejak akhir Februari 2022.
BACA JUGA: Panglima TNI Yudo Margono Mutasi 223 Perwira, Ini Daftarnya
“Dan partai kan pada akhirnya hanya menjadi sebuah medium untuk menampung aspirasi masyarakat, tentunya partai yang baik seperti itu ya,” jelas dia, melansir IDN.
Hasil tersebut memperlihatkan nama Ganjar Pranowo berada di posisi teratas dibandingkan nama-nama lainnya seperti Erick Thohir dan Najwa Shihab.
“Kami tidak kuasa dan tidak bisa, tidak punya wewenang untuk menciderai hasil dari polling yang sudah kami lempar tersebut,” tandasnya.
Terkait hal ini, PSI mengaku sudah meminta maaf kepada PDIP melalui video klarifikasi tokoh PSI, Grace Natalie. Video tersebut langsung disebarkan ke semua media.
“Kami anak tetangga, tapi kami mengerti betul-betul pidato Ibu Megawati adalah sebuah refleksi yang bagus untuk PSI. Jadi, kami langsung menyiapkan agar sis Grace langsung rilis dan kami juga sudah menyebarkan ke semua media,” kata Cheryl.
Tentunya PSI menjadikan peristiwa ini sebagai pembelajaran, terlebih lagi partai tersebut masih tergolong muda. PSI juga berkomitmen untuk terus memperbaiki diri.
“Di situ memang kami, secara karena kami partai yang lebih muda, kami meminta maaf dengan tulus, kami akan berusaha memperbaiki diri,” tambahnya.
Kendati demikian, PSI tetap tegak lurus mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres 2024 mendatang. Dukungan tersebut tentunya melihat dinamika politik ke depan.
“Kami tentunya akan melihat bagaimana pergerakan ke depan. Karena politik itu kan dinamikanya sangat cepat, dan kami akan masih tegak lurus mendukung Pak Ganjar Pranowo,” kata Cheryl.
(Agung)
 Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Cheryl Tanzil, buka suara terkait sindiran Ketua Umum (Ketum)){kind=link}