BANDUNG,FOKUSJabar.id: Perguruan Kushin Ryu M Karate-Do Indonesia (KKI) Provinsi Jawa Barat diminta untuk terus berkontribusi pada pencapaian prestasi karate Jabar di berbagai ajang, salah satunya di Pekan Olahraga Nasional (PON). Hal tersebut diungkapkan Ketua Umum Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Jabar, Gianto Hartono saat membuka secara resmi pelaksanaan Rapat Kerja Kushin Ryu M Karate-Do Indonesia Jawa Barat tahun 2022 di Aula KONI Jabar, Jalan Pajajaran Kota Bandung, Minggu (27/3/2022).
Dalam sambutannya, Gianto mengatakan jika perguruan KKI merupakan salah satu perguruan karate terbesar di Jabar dan ikut berkontribusi pada pencapaian prestasi di PON XX tahun 2021 di Papua. Untuk itu, pihaknya berharap KKI bisa terus memberikan kontribusi dan melahirkan atlet-atlet karate handal.
“Tidak hanya bagi Jabar, KKI Jabar pun harus bisa berkontribusi pada pencapaian prestasi karate nasional. Untuk itu, raker ini harus menghasilkan program kerja yang benar-benar berkualitas untuk melahirkan serta meningkatkan atlet-atlet berprestasi,” kata Gianto.
Selain itu, Gianto menuturkan jika FORKI Jabar sudah melakukan proses pembinaan atlet sebagai persiapan menghadapi PON XXI tahun 2024. Salah satunya dengan menggelar Sirkuit Karate Jabar.
“Gelaran sirkuit pertama sudah kita gelar pada pekan kemarin dari rencana tiga kali pelaksanaan. Yang kedua akan kita gelar usai lebaran dan di pertengahan tahun ini pun kita berencana membentuk tim bayangan Karate Jabar untuk PON XXI. KKI sebagai perguruan besar, kita harap bisa ikut berkontribusi nyata,” Gianto menegaskan.
BACA JUGA: Tembok Jembatan Cidahu Ambruk, Pemkab Ciamis Kemana?
Ketua Perguruan KKI Jabar, Yudi Diharja mengatakan, pelaksanaan raker merupakan amanat organisasi yang harus dilaksanakan. Berbagai program kerja yang sudah dilakukan dalam setahun sebelumnya menjadi pembahasan dalam raker tersebut.
“Termasuk beberapa program kerja KKI Jabar kedepan kita bahas bersama dengan 24 perwakilan pengurus KKI kota/kabupaten,” kata Yudi.
Program kerja yang disusun, lanjut dia, difokuskan pada tujuan utama untuk pencapaian prestasi atlet karate dari KKI Jabar. Baik di level regional Jabar, nasional, hingga internasional.
“Untuk melahirkan atlet-atlet karate potensial, maka perlu sebuah wadah dalam kompetisi sehingga kita sudah agendakan untuk pelaksanaan kejuaraan daerah. Nanti kita akan tawarkan ke setiap daerah untuk menjadi tuan rumah kejurda dan kita, KKI Jabar, akan mensuportnya,” Yudi menuturkan.
Selain pencapaian prestasi, kata Yudi, pelaksanaan raker pun menjadi ajang silaturahmi bersama seluruh insan olahraga karate perguruan KKI se-Jabar. Pelaksanaan raker menjadi sarana untuk menyamakan visi dan misi selurug anggota KKI di Jabar untuk membangun serta mengembangkan organisasi lebih baik ke depan.
“Bagaimana pun KKI ini adalah rumah kita, jadi kita semua harus kerja bareng untuk menjadikan KKI Jabar ini lebih baik kedepan. Selain dari sisi prestasi, juga organisasi. KKI ini perguruan yang besar sehingga kita semua harus benar-bernar kompak dan bekerja bersama-sama,” dia menegaskan.
(Ageng)
 Provinsi Jawa Barat diminta untuk terus berkontribusi pada pencapaian prestasi karate Jabar di berbagai ajang, salah satunya di Pekan Olahraga Nasional (PON).){kind=link}