BANJAR,FOKUSJabar.id: Pembelajaran tatap muka siswa di Kota Banjar, Jabar bakal di gelar kembali November 202 mendatang. Sebanyak 20 sekolah tingkat SD dan SMP akan melakukan uji coba.
“Kegiatan belajar tatap muka antara guru dan murid akan dibuka untuk sekolah-sekolah di wilayah zona hijau Covid-19,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bajar, Lukmanulhakim saat dihubungi, Rabu (28/10/2020).
Lukman mengatakan, uji coba pembelajaran tatap muka di Kota Banjar akan dilakukan uji coba terlebih dahulu selama dua pekan pada November nanti, untuk memastikan belajar di sekolah dengan standar protokol kesehatan pendemi Covid-19.
BACA JUGA: Pembelajaran Tatap Muka Dimulai Bupati Pangandaran Deg-degan
Lanjut Lukman, pembelajaran di sekolah nanti satu ruang kelas hanya diisi oleh 15 siswa. Kata dia, hal tesebut sesuai yang disampaikan Wali Kota, sekolah yang diizinkan untuk memulai belajar tatap muka itu difilter.
“Sekolah yang menggelar pembelajaran yang ada di zona hijau saja. Selain itu, untuk tingkat SD dibatasi juga hanya kelas enam. Tingkat SMP juga hanya kelas sembilan,” katanya.
Lebih lanjut ia menjelaskan uji Toba pelaksanaan belajar tatap muka ini harus berjalan baik apalagi jika kasus Covid-19 menurun, jika seperti itu maka untuk jumlah tingkatan seperti kelas 5 SD akan bisa mengikuti.
“Meski kembali lagi dilakukan tetap dalam melaksanakan PTM semua siswa atau guru harus menerapkan protokol kesehatan dengan disiplin guna mencegah mata rantai covid-19,” kata dia.
Ditempat terpisah, Kepala Seksi Kurikulum Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Banjar Dudu Nurzaman menambahkan, sampai saat ini tercatat sudah ada sebanyak 20 sekolah yang bisa mengikuti pelaksanaan tatap muka berdasarkan status sekolah yang berada di zona hijau penyebaran Covid-19.
“Sudah ada 20 sekolah, itu jumlah yang di ambil dari dua kecamatan yang ada di Kota Banjar yakni Kecamatan Pataruman dan Banjar,” katanya.
Sementara itu sebelumnya dikatakan Walikota Banjar, Ade Uu Sukaesih bahwa pembelajaran tatap muka bisa dilakukan di wilayah berstatus zona hijau, dan kebanyakan yang memiliki status zona baik merupakan wilayah yang berada di pinggiran Kota Banjar.
(Budiana/Anthika Asmara)