PANGANDARAN, FOKUSJabar.id: Nuryadi (21), warga Dusun Cipicung RT 17 RW 09 Desa Karangsari Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran menjadi koban penganiayaan oleh segerombolan anak muda yang diduga anggota geng motor.
Para pelaku yang berjumlah 5 orang itu diduga merupakan anggota geng motor. Pasalnya dari 5 orang pelaku yang melakukan penganiayaan mengenakan jaket bertuliskan XTC. “Pelaku lima orang. Satu pelaku memakai jaket XTC,” ungkap korban saat ditemui dirumahnya, Kamis (13/3/2020).
Nuryadi mengatakan, peristiwa yang menimpa dirinya tejadi di depan Goa Donan. Tepatnya Dusun Cintamaju RT 01 RW 01 Desa Tunggilis Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran. Kejadian penganiayaan terjadi pada Kamis (12/3/2020) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.
“Kejadian pas di depan Goa Donan Tunggilis,” katanya
Nuryadi menceritakan kronologis penganiayaan yang menimpa dirinya. Sebelum kejadian, dirinya berniat hendak ke Pangandaran. Akan tetapi ditengah perjalanan dia mengurungkan niatnya tidak jauh dari SPBU Tunggilis.
Namun saat dia, hendak balik arah para pelaku yang berjumlah 5 orang langsung mengejar dirinya. “Tadinya mau ke Pangandaran, pas di dekat pom saya balik lagi dan mereka yang lagi pada nongkrong langsung ngejar saya. Tidak tahu alasannya apa,” terangnya
Lanjut Nuryadi, melihat ada yang mengejar dirinya pun tancap gas. Akan tetapi saat di depan Goa Donan, dia terjatuh dan tersungkur karema sepeda motor yang ditunggangi menginjak lubang. Tanpa basa basi, para pelaku langsung memukuli korban hingga mengalami luka dibagian wajah, kaki dan tangan.
Baca Juga: Lima Eks Geng Motor Deklarasi Damai Ciamis Kondusif
“Pas saya mau kabur menginjak jalan yang bolong dan terjatuh. Disitu saya langsung digebukin,” paparnya
Para pelaku, lanjut Nuryadi, sempat merampas dompet yang dibawanya dan melihat isi dompet. Para pelaku pun langsung melarikan diri ke arah selatan. Dengan mengalami luka yang cukup serius, Ia berusaha melarikan diri dan meninggalkan sepeda motor ke pos kamling yang tidak jauh dari TKP. Diapun langsung menghubungi temannya untuk meminta bantuan karena sudah tidak berdaya.
“Para pelaku langsung lari ke selatan setelah gebukin saya,” katanya
Tidak lama kemudian, teman korban yang berjumlah dua orang tiba di lokasi untuk menjemputnya. Korban pun langsung dibawa ke Puskesmas Sindangwangi untuk mendapatkan perawatan dari tim medis.
“Tadi malam kejadiannya. Saya yang menjemput ke TKP juga,” kata teman korban, Deri Yogi
Korban pun melaporkan kejadian penganiayaan yang menimpa dirinya ke Polsek Kalipucang Kamis (12/3/2020) siang didampingi pamannya. Kasus penganiayaan ini saat ini sudah ditangani Polsek Kalipucang.
“Iya tadi saya dengan keponakan ke Polsek Kalipucang membuat laporan. Saya harap para pelaku cepat tertangkap,” harap paman korban, Mislam
Saat hendak dikonfirmasi melalui sambungan telepon soal kasus penganiayaan ini, nomor telepon Kapolsek Kalipucang AKP Jumaeli, tidak aktif.
(Agus/ars)
, warga Dusun Cipicung RT 17 RW 09 Desa Karangsari Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran menjadi koban){kind=link}