spot_img
Kamis 25 April 2024
spot_img
More

    Kota Tasikmalaya Diterjang Bencana 400 Kali

    TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Berdasarkan data kebencanaan yang dikeluarkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya, sampai pertengahan tahun 2022 ini, telah terjadi bencana sebanyak 420 kejadian.

    Jumlah ini meningkat dari tahun sebelumnya, penyebab diperkirakan karena faktor El Nina atau faktor alam atau hidrometeorologi.

    Kepala Bidang Penanggulangan Bencana BPBD Kota Tasikmalaya Indra Rusdianto mengatakan, Bencana yang terjadi ini masih tergolong rendah namun mengakibatkan korban jiwa dan kerugian materi.

    BACA JUGA: Dua Penyanyi KDI Hibur Santri Ponpes Al-Muhktariyah Tasikmalaya

    “Jenis bencananya seperti banjir, longsor, pohon tumbang, pergeseran tanah termasuk petir,” kata Indra Senin (08/08/22).

    “Alhamdulillah kejadian bencana tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, namun mengakibatkan luka-luka serta kerugian materi,” kata dia menambahkan.

    Ditambahkan, secara geografis, wilayah Kota Tasikmalaya masuk rawan bencana namun dalam kategori sedang, tapi tetap diwaspadai karena bencana tidak bisa diprediksi kapan terjadinya.

    “Kita terus mengingatkan dan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait dampak bahaya bencana supaya dampaknya bisa diminimalisir,” tuturnya.

    Dia pun menjelaskan, sudah melakukan pemetaan atau kajian risiko bencana wilayah mana saja di Kota Tasikmalaya yang masuk kategori rawan terjadi bencana. H

    asil kajian resiko bencana, ada empat kecamatan di Kota Tasikmalaya yang rawan bencana yakni Kec. Tamansari, Kawalu, Cibeureum dan Mangkubumi, ke empat wilayah ini masuk resiko rawan longsor karena kultur tanahnya labil.

    Pihaknya menghimbau warga di empat kecamatan tersebut tetap waspada karena sewaktu-waktu bisa terjadi longsor.

    Sebaiknya masyarakat jangan membangun rumah di pinggir tebing untuk menghindari longsor, cari lokasi yang aman,” kata dia.

    BACA JUGA: Belum Tertanggulangi, Kemiskinan Kota Tasikmalaya Mencapai 13,23 Persen

    Lanjutnya, secara keseluruhan, wilayah Kota Tasikmalaya diprediksi tahun ini tidak mengalami musim kemarau karena dampak el nina. Kata diawilayah Kota Tasikmalaya memang sedikit panas di siang hari, namun sesekali turun hujan, istilahnya kemarau basah, dengan kondisi ini perlu diwaspadai timbulnya penyakit. 

    (Seda/Anthika Asmara).

    Berita Terbaru

    spot_img