BANDUNG,FOKUSJabar.id: Bandung tampaknya tak pernah berhenti berinovasi dalam mengeluarkan produk-produk khasnya. Berbagai makanan ringan hingga berbagai macam kue-kue manis khas Bandung kerap menjadi incaran para wisatawan.
Bolu Susu Lembang (BSL) tentu sudah tidak asing bagi wisatawan yang datang ke Bandung. Produk tersebut telah hadir sejak 2017 dan menjadi salah satu produk yang kerap dijadikan buah tangan.
Head Of Marketing Bolu Susu Lembang, Yudi Permadi mengatakan, akan terus berinovasi dalam menghadirkan produk-produk olahan berbahan dasar susu.
BACA JUGA: 10 Rahasia Oyong untuk Kesehatan dan Kecantikan
Kali ini, demi menggaet lebih banyak pelanggan, Bolu Susu Lembang hadir dengan Varian Surabiyaki. Menurutnya, Surabiyaki sendiri terinspirasi dari makanan tradisional dua negara, Surabi dari Indonesia dan Dorayaki dari Jepang.
(Fokus Jabar/Yusuf Mugni)
“Kita menyesuaikan dengan tren. Sekarang lagi tren menggabungkan dua produk, kita inovasi dengan memadukan makanan khas Bandung dan Jepang (Surabiyaki). Jadi menggabungkan makanan tradisional dua negara. Ini bukan Surabi bukan juga Dorayaki, karena khasnya berbahan dasar Susu. Maka rasanya susu, bentuknya yang mirip dorayaki,” kata Yudi di Jalan Riau Kota Bandung, Jabar, Senin (27/9/2021).
Yudi mengungkapkan, cara menikmati penganan ini juga memiliki kemiripan dengan Surabi. Namun, Surabiyaki ini memiliki dua varian rasa berbeda sebagai pelengkap dalam menikmati Surabiyaki.
“Kalau surabi kan makannya pakai kinca. Karena kita targetnya yang muda, kita sausnya coklat sama durian dan itu terpisah,” jelasnya.
Bagi wisatawan yang berkunjung ke Bandung dijamin tidak kesusahan dalam mencari produk-produk BSL. Pasalanya, BSL sudah mendirikan 7 outlet resmi di seluruh penjuru Kota Bandung.
“Selain itu kita juga banyak reseller yang membuat pelanggan akan lebih mudah menemukan produk-produk kami, kita juga ada online,” pungkasnya.
(Yusuf Mugni/Bambang Fouristian)
