BANDUNG,FOKUSJabar.id: Kasus penyebaran positif di Kota Bandung semakin meningkat, saat BOR (Bed Occupancy Ratio) atau keterisian tempat tidur di Rumah Sakit Kota Bandung
masih diangka 92 persen. Aparat kewilayahan pun diminta untuk menyediakan tempat-tempat isolasi mandiri (Isoman) bagi warga yang bergejala ringan.
Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna meninjau langsung tempat isolasi mandiri di Gedung Wytaguna Kecamatan Cicendo Kota Bandung Jabar Selasa (6/7/2021).
Menurutnya, Gedung Wytaguna sangat representatif dijadikan sebagai tempat isoman warga Cicendo.
“Tempat ini (Wytaguna) tak ada akses ruang interaksi dengan warga umum, ruang terbukanya luar biasa. Tapi, ya harus kuat mental karena kalau sendirian keeung (takut).
BACA JUGA: PTM Terbatas Batal Digelar, Disdik Kota Bandung Maksimalkan PJJ
Disini terdapat dua ruangan dengan bed sebanyak 7 unit,” kata Ema.
Meski begitu, pihaknya mengimbau kepada warga terutama orang tanpa gejala (OTG) hingga gejala ringan untuk isoman di rumah atau tempat isoman diwilayahnya masing-masing. Sehingga, kata dia, rumah sakit hanya melayani pasien menengah ke berat. Sejauh ini, , jumlah tempat isoman di 30 kecamatan di Kota Bandung berjumlah 132 unit.
“Saya mengecek tempat-tempat isoman itu dimanfaatkan atau enggak. Saya berharap semoga tempat-tempat isoman tak terpakai,” kata dia.
(Yusuf Mugni/Anthika Asmara)