TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Jelang pelaksanaan babak kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Jabar pada bulan November 2021, pengurus cabang (Pengcab) Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kabupaten Tasikmalaya getol menggali potensi pecatur daerah. Sejumlah liga catur baik tingkat Priangan Timur maupun kabupaten pun kerap digelar.
“Hari ini, kami mengadakan liga catur tingkat Kabupaten Tasikmalaya. Ada sekitar 100 pecatur yang ikut bermain. Untuk BK Porprov Jabar nanti, berharap banyak pecatur handal yang terjaring dan berprestasi,” kata Erry Purwanto usai dilantik oleh Ketua Umum Pengprov Percasi Jawa Barat, Deni Nurdyana Hadimin sebagai Ketua Umum Percasi Kabupaten Tasikmalaya periode 2021-2026, Minggu (6/6/2021).
Menurutnya, prestasi yang diraih para pecatur Kabupaten Tasikmalaya pada Porprov XIII Jabar tahun 2018, cukup membanggakan. Dengan raih satu medali emas, dua perak dan satu perunggu, menempatkan Kabupaten Tasikmalaya sebagai juara ketiga di Jabar.
Prestasi tersebut, kata Erry, merupakan modal penting bagi pihaknya untuk terus bergerak mencari bibit-bibit pecatur unggul untuk dilatih dan dibina menjadi pecatur profesional dan handal.
“Beberapa pekan ke belakang, kami juga menggelar even liga catur se-Priangan Timur. Dari ajang silaturahmi ini, kami menangkap potensi pecatur daerah yang membanggakan dan cukup diandalkan untuk menuju Porprov Jabar tahun depan yang gemilang. Meskipun masih perlu untuk dilakukan pembinaan dan terus dilakukan latihan-latihan,” Erry menjelaskan.
BACA JUGA: Pimpin Percasi Kabupaten Tasikmalaya, Wakil Ketua DPRD Diharapkan Angkat Prestasi Catur
Pada Porprov XIV Jabar mendatang, lanjut dia, Percasi Kabupaten Tasikmalaya menargetkan kemenangan bagi para pecatur lokal Kabupaten Tasikmalaya. Mereka diharapkan bisa menggondol medali emas dari sekitar sembilan nomor yang akan dipertandingkan di cabang olahraga catur Porprov XIV Jabar.
“Minimal kami bisa meraih dua medali emas, satu perak dan satu perunggu. Artinya, lebih baik dari prestasi pada Porprov Jabar sebelumnya,” kata dia.
(Farhan/Ageng)
