BANDUNG,FOKUSJabar.id: Ridwan Kamil diharapkan tidak hanya memimpin Jawa Barat, tapi juga berkontribusi di tingkat nasional hingga menjadi pemimpin Indonesia. Hal itu terungkap saat Gubernur Jawa Barat yang akrab disapa Emil itu mengunjungi Kampung Amanuban di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang terdampak bencana siklon tropis seroja, Sabtu (1/5/2021).
Saat itu, sejumlah tokoh masyarakat setempat mendampingi Ridwan Kamil dan membicarakan sejumlah tokoh nasional yang sempat mengunjungi Kupang pascabencana. Mereka kemudian mengatakan, jika Kang Emil sudah layak menjadi pemimpin Indonesia di masa mendatang.
Mendapat dukungan tersebut, Emil hanya membalasnya dengan senyum dan candaan. Dia mengatakan, saat ini dirinya masih fokus menjalani tugas sebagai Gubernur Jabar.
Hal serupa terjadi saat menggelar pertemuan dengan MUI NTT di Masjid Raya Nurussa’adah di Kota Kupang. Usai mendengarkan pemaparan banyaknya program untuk umat Islam di Jawa Barat, para pengurus MUI NTT berharap program-program tersebut bisa direalisasikan secara nasional.
BACA JUGA: Iklim Investasi di Kota Banjar Mandeg, Nana Telusuri Penyebabnya
Beberapa diantaranya menyebut jika mantan Wali Kota Bandung itu sudah sangat cocok menjadi calon presiden selanjutnya. Menanggapi ungkapan-ungkapan tersebut, Emil mengatakan dia tidak bisa menghindarinya dan sudah biasa terjadi serta sering dihubung-hubungkan dengan Pilpres 2024.
“Itu pertanyaan yang tidak bisa dihindari ya karena selalu dihubung-hubungkan. Yang pertama saya fokus di Jawa Barat. Yang pasti di Jabar dua periode itu lebih realistis lah,” kata Emil usai pertemuan dengan Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan NTT, Sabtu (1/5/2021).
Emil mengatakan, opsi mencalonkan kembali menjadi Gubernur Jabar periode berikutnya merupakan pilihan yang lebih realistis. Dirinya masih menimbang dan memperhitungkan untuk mencalonkan diri di Pilpres 2024.
“Tapi urusan 2024 kita lihat menjelang-menjelang, karena seringkali kalau sekarang, dibandingkan dengan (kandidat) lain-lain, kalau (kandidat) lain-lainnya bergabung, kan ngitungnya jadi beda lagi. Makanya masih agak jauh kalau menghitung 2024,” katanya.
Saat mendengar harapan dan doa dari masyarakat yang menginginkan dirinya menjadi Presiden RI selanjutnya, Emil hanya bisa mengaminkan.
“Tapi kalau ada doa-doa seperti itu, masa tidak diaminkan ya. Saya ucapkan terima kasih dan amin,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Emil memuji keindahan alam NTT yang dulunya berjuluk Sunda Kecil. Kunjungannya kali ini adalah merupakan yang pertama dia menginjakkan kaki di Kupang, walaupun pernah mengunjungi beberapat tempat lainnya di NTT.
(Antik/Ageng)
