CIAMIS,FOKUSJabar.id: Sekretaris Daerah (Sekda) Ciamis Tatang mengaku tidak akan gegabah dalam memberlakukan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka meski Kabupaten Pangandaran sudah memberlakukannya di empat kecamatan.
Tatang menuturkan, Ciamis masih masuk zona oranye karena ada tiga desa dalam kondisi zona merah. “Kita tidak ingin gegabah membuka KBM tatap muka, kita harus memperhitungkan keselamatan jiwa peserta didik,” kata Tatang, Selasa (9/3/2021).
BACA JUGA: 4 Prodi Baru UPI Bisa Jadi Pilihan di SBMPTN 2021
Tatang menjelaskan, pihaknya akan meninjau kesiapan dari Dinas Pendidikan (Disdik). Sejauh mana tahapan verifikasi kesiapan sekolah untuk membuka pelaksanaan KBM tatap muka.
“Sejauh ini, dalam evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro berdampak baik dalam menekan penyebaran Covid-19,” Tatang menambahkan.
Sampai tanggal 8 Maret 2021, jumlah kasus Covid-19 di Ciamis sebanyak 2.768 orang. Dengan rincian, 266 orang positif aktif, 2.390 sembuh, dan 112 orang meninggal dunia.
Sementara Kabid P2P Dinkes Ciamis dr Bayu menyampaikan, persentase kesembuhan kasus Covid-19 di Ciamis sudah mencapai 80 persen.
(Riza M Irfansya/Ageng)
