BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts memberikan tanggapan mengenai regulasi pergantian pemain yang akan diterapkan saat pertandingan lanjutan kompetisi Liga 1 2020, 1 Oktober 2020 hingga 28 Februari 2021.
Robert Alberts mengaku, sudah mendapatkan informasi mengenai penambahan kuota pergantian pemain dari tiga menjadi lima. Hanya saja, saat ini dia masih menunggu informasi remsi mengenai regulasi tersebut dari PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Sebelumnya, Manajer Kompetisi PT LIB, Asep Saputra sudah mensosialisasikan regulasi pergantian pemain untuk lanjutan kompetisi Liga 1 2020, pada manager meeting yang digelar di Hotel Sheraton, Jalan Ir. H Juanda, Kota Bandung, Senin (21/9/2020).
“Iya, tapi apa yang saya terima pagi ini, masih belum jelas bagaimana (mekanisme lima pergantian). Interpretasi dengan menggunakan bahasa Indonesia belum dipahami oleh tim pelatih kami, maka dari itu mereka juga belum bisa menerjemahkan ke bahasa Inggris yang baik saat ini. Jadi kami harus melihat lebih dulu bagaimana bisa menggunakan lima pergantian itu,” kata Robert Alberts, Rabu (23/9/2020).
BACA JUGA: Ini Kata Febri Setelah Uji Coba versus Bandung United
Pelatih asal Belanda ini berharap, adanya kejelasan mengenai regulasi pergantian pemain tersebut, termasuk mengenai teknis pelaksananya.
“Memang lima pergantian, tapi bagaimana peraturan dari lima pergantian itu dan bisa dilakukan di kondisi seperti apa. Jadi belum ada kejelasan dan belum ada surat resmi dari PSSI,” ujar Robert Alberts menambahkan.
Meski begitu, Robert Alberts, menyambut positif penambahan pergantian pemain tersebut. Apalagi, lanjutan kompetisi Liga 1 2020 akan berlangsung dengan jadwal padat dan tim akan melakoni laga tandang yang melelahkan.
Karena, setiap tim peserta Liga 1 2020 harus menggunakan bus sebagai alat transportasi untuk menuju tempat pertandingan dari kota asalnya. Sehingga, akan menguras tenaga.
“Dalam situasi saat ini, dengan perjalanan dan padatnya jadwal, tentunya pemakaian pergantian pemain sangat berguna. Jika kami bisa melakukan lima pergantian seperti peraturan di Eropa atau belahan dunia lainnya itu positif, karena akan menghadapi musim kompetisi yang sangat sibuk, lima bulan sejak Oktober nanti,” ungkapnya.
“Jadi lima pergantian tentu bagus tapi bagaimana bisa melakukan itu, kami masih menunggu klarifikasi,” jelasnya.
(Arif/Agung)
