BANDUNG,FOKUSJabar.id: Tragedi menggemparkan terjadi di Kota Bandung. Dua orang dilaporkan meninggal dunia setelah tenggelam di Kolam Retensi Rancabolang Gedebage, Kota Bandung Kamis (10/10/2024) malam.
Peristiwa ini pun mendorong Wakil Ketua DPRD Kota Bandung, Edwin Senjaya, mendesak pemerintah kota untuk segera memasang fasilitas pengaman di sekitar kolam retensi.
“Kejadian ini sangat memprihatinkan. Ketiadaan pagar pengaman dan papan peringatan di sekitar kolam retensi menjadi salah satu faktor penyebab terjadinya insiden ini,” kata Edwin.
BACA JUGA: Pemkot Bandung Berkomitmen Kurangi Sampah Ke TPPAS Sarimukti
Edwin mengungkapkan, berdasarkan informasi yang ia terima, lokasi kejadian seringkali dijadikan tempat memancing oleh warga sekitar. Padahal, kondisi kolam yang dalam dan tidak adanya tanda peringatan bahaya sangat membahayakan.
“Selain itu, adanya taman bermain di dekat kolam juga menjadi perhatian serius. Anak-anak yang bermain di taman berpotensi terjatuh ke dalam kolam jika tidak diawasi dengan ketat,” ujarnya.
Politisi ini pun mempertanyakan proses perencanaan pembangunan kolam retensi yang dinilai kurang memperhatikan aspek keselamatan masyarakat.
“Seharusnya, dari awal sudah ada kajian mengenai potensi bahaya dan langkah-langkah mitigasi yang perlu dilakukan,” ucapnya.
Menanggapi kejadian ini, Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Bandung, Didi Ruswandi, menyatakan akan segera melakukan kajian terkait upaya pengamanan di sekitar Kolam Retensi Rancabolang.
“Kami akan segera mengevaluasi dan mencari solusi terbaik untuk mencegah kejadian serupa terulang,” kata Didi.
BACA JUGA: Pemkot Bandung Wajibkan Zero Food Waste di Kantor Pemerintahan untuk Kurangi Sampah Organik
Kejadian ini menjadi pengingat bagi pemerintah daerah akan pentingnya memperhatikan aspek keselamatan masyarakat dalam setiap pembangunan infrastruktur. Pasalnya, kolam retensi yang seharusnya berfungsi sebagai penampung air hujan, justru menjadi ancaman bagi nyawa manusia jika tidak dilengkapi dengan fasilitas pengaman yang memadai.
Masyarakat pun berharap agar pemerintah segera mengambil tindakan nyata untuk meningkatkan keamanan di sekitar kolam retensi. Selain pemasangan pagar dan papan peringatan, perlu juga dilakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai bahaya bermain di sekitar kolam.