BANDUNG,FOKUSJabar.id: Tingkatkan minat membaca, Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (Dispusipda) Jawa Barat sasar anak-anak milenial. Hal itu dilakukan agar generasi milenial memiliki minat baca yang tinggi.
Kepala Dispusipda Jawa Barat Ahmad Hadadi berharap generasi muda Jawa Barat memiliki kualitas dan daya saing yang bagus. Salah satunya dengan meningkatkan minat baca mereka agar memiliki pemahaman dan wawasan yang baik.
Tidak hanya itu, pihaknya pun mengajak warga milenial agar memilih bacaan-bacaan yang positif agar tidak terpengaruh hal-hal negatif.
“Kami ingin mendorong agar mereka punya bahan bacaan yang kontennya baik, positif, bisa memberi wawasan dan menambah keahlian,” kata Hadadi, Selasa (6/4/2021).
Hal itu pulalah yang mendasari dirinya menyiapkan Duta Baca Jabar yang berasal dari generasi muda.
BACA JUGA: Manfaat Membaca Surat Yasin Sebanyak 3 Kali
Duta baca ini adalah milenial yang memiliki minat membaca tinggi serta memiliki kekuatan memengaruhi warga muda lainnya.
“Edukasi yang paling pas itu adalah oleh sesama teman, oleh seumuran mereka lagi,” kata dia.
Dengan adanya Duta Baca Jabar, pihaknya berharap akan semakin banyak anak muda yang memiliki keinginan tinggi dalam membaca.
“Saya berharap kawan-kawan duta baca ini bisa berperan signifikan mengajak sesama anak muda lainnya untuk gemar membaca,” kata Hadadi.
Melalui duta baca inipun Hadadi ingin mengampanyekan penggunaan telepon seluler (ponsel) yang bijak. Hal itu menyusul masih banyaknya pengguna internet yang tidak wajar, termasuk di kalangan muda.
“Agar lebih bijak, dan bermanfaat untuk dirinya, keluarga, dan teman-temannya,” kata dia.
Nantinya, anak muda ini diberi kesempatan menyelenggarakan program-program yang bertujuan meningkatkan minat baca masyarakat khususnya anak muda.
“Duta baca ini kami tugaskan agar aktif membawa kawan-kawannya bikin program untuk diajukan ke kami. Sehingga usulan-usulan dari kawan-kawan ini bisa difasilitasi anggarannya dari APBD,” kata dia.
Pemilihan Duta Baca
Saat ini sudah terpilih enam anak muda yang akan mengampanyekan membaca. Keenam anak muda itu berprestasu dan memiliki fesyen membaca, bahkan senang membaca. Pemilihan Duta Baca Jabar 2021 diikuti 248 peserta dari 27 kabupaten/kota di Jabar.
“Mereka utusan dari masing-masing kabupaten/kota, usianya antara 18-22. Pendaftaran telah dibuka pada 2-20 Maret lalu, dan final pada 29-31 Maret 2021 di Bandung.
Akhirnya mengerucut menjadi enam peserta. Sebelum dinyatakan terpilih sebagai duta baca, keenam anak muda ini mendapat pendidikan dan pelatihan tentang berbagai pengetahuan.
“Terutama yang berbasis inklusi sosial, dan sudah dibekali kaitan dengan pembangunan Jawa Barat,” kata Hadadi.
(LIN)
