BANJAR, FOKUSJabar.id: Kapolres Banjar, AKBP Melda Yanny memimpin langsung kegiatan pembagian bantuan sosial yang diberikan kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 secara ekonomi di halaman mapolres Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat. Senin (13/7/2020).
Dalam pembagian bantuan sosial sebanyak 150 paket sembako kepada masyarakat yang terdampak secara ekonomi tersebut, Kapolres Banjar didampingi para pejabat utama Polres Banjar.
Kapolres Banjar Polda Jabar AKBP Melda Yanny mengatakan Polres Banjar melakukan kegiatan tersebut dengan tujuan bahwa pemberian bantuan berupa paket sembako tersebut sebagai wujud kepedulian Polres Banjar kepada masyarakat yang terdampak Covid-19 secara ekonomi.
“Ya, ini sebagai bentuk kepedulian kami sebagai kepolisian yang bertugas untuk memberi pelayanan terbaik terhadap masyarakat, supaya masyarakat tetap memiliki rasa aman dan nyaman dalam melakukan aktivitas di tengah pandemi Covid-19,” kata dia pada FOKUSJabar.
Lebih lanjut Kapolres Banjar AKBP Melda Yanny menyebutkan walaupun dalam masa pandemi Covid-19, masyarakat kota Banjar harus tetap produktif dan selalu mematuhi protokol kesehatan supaya bisa meminimalisir penyebaran Covid-19.
BACA JUGA: Polres Banjar Berikan Bantuan ke Ponpes Miftahurrohman Al Basyari
“Saya harap kepada masyarakat Kota Banjar untuk tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, jaga jarak dan mengurangi aktivitas diluar bila tidak terlalu penting. Masyarakat produktif serta tetap mematuhi Protokol Kesehatan itu bentuk kebahagiaan bagi kami,” kata dia.
Kapolres Banjar juga mengatakan pihaknya menjelaskan dengan diterapkannya Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di Kota Banjar, masyarakat bisa mengerti bahwa hal tersebut bukan berarti sudah bisa melakukan aktivitas seperti dahulu lagi sebelum adanya pandemi Covid-19.
“Saya terangkan AKB itu merupakan prilaku kita dalam melakukan aktivitas di tengah pandemi Covid-19 dengan pola hidup baru yang mana menggunakan protokol kesehatan untuk bisa memutuskan mata rantai Covid-19 di Kota Banjar,” kata Melda.
(Budiana/As)
