CIMAHI, FOKUSJabar.id: Rusaknya Jalan Mahar Martanegara sepanjang 300 meter berdampak luas terhadap arus lalu lintas. Kemacetan kerap terjadi, terutama di waktu sibuk, seperti pagi dan sore hari.
Seperti diketahui, sejak akhir tahun 2018, jalan milik Pemkot Cimahi itu mengalami kerusakan. Aspal setebal 5 cm yang dikerjakan oleh pihak ketiga mengelupas akibat diterjang luapan air dari Sungai Ciputri.
Kanit Dikyasa Satlantas Polres Cimahi, Iptu Deden Indrajaya mengatakan, Jalan Mahar Martanegara, tepatnya di sekitar Pasar Cimindi, pertigaan Cibaligo dan existing Cigugur Tengah kerap mengalami kepadatan dijam sibuk. Kondisi itu diperparah dengan rusaknya jalan sepanjang 300 meter, sehingga memperlambat laju kendaraan.
“Jalannya rusak total. Kalau gak segera diperbaiki itu akan setiap hari menimbulkan kepadatan,” katanya saat ditemui di Mapolres Cimahi, Jalan Amir Mahmud, Senin (14/1/2019).
Dikatakan Deden, kondisi jalan sebetulnya jauh lebih baik saat sebelum ditimpa aspal atau masih jalan beton. Dirinya pun tak habis pikir mengapa jalan yang sudah dibeton dan masih dalam kondisi bagus malah ditimpa dengan hotmix.
“Sebelumnya jalan di sana itu bagus karena waktu itu masih mulus, begitu diaspal hujan tergerus sama air hujan, gak lama hujan lagi akhirnya mengelupas kagi. Aspal itu hanya nempel sesaat,” tuturnya.
Untuk penanganan sementara, ia menyarankan agar aspal itu sebaiknya diratakan terlebih dahulu. Pasalnya, kata dia, jika tak segera diratakan, sangat riskan terjadinya kecelakaan mengingat kondisinya saat ini terbilang parah. Jalannya berlubang karena sebagian aspalnya mengelupas.
“Sebaiknya diratakan aspalnya, dikeruk semuanya. Kalau tidak segera (ditindaklanjuti) akan menimbulkan kecelakan. Itu yang sangat kita khawatirkan,” tambah Deden.
Sebelumnya, Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kota Cimahi, Wilman Sugiansyah menjelaskan, pihaknya bakal memperbaiki jalan itu secepatnya, menyesuaikan dengan cuaca.
“Kita nunggu cuaca tidak ekstrim lagi. Paling cepat akhir Januari ini kita perbaiki,” terangnya.
Dikatakannya, perbaikan akan dilakukan oleh pihak kontrkator. Pasalnya, kata Wilman, Jalan Mahar Martanegara masih jadi tanggung jawab pihak ketiga. Untuk anggarannya pun, juga ditanggung oleh kontraktor.
“Kontraktor udah komitmen mau diperbaiki lagi. (Anggaran) belum tau, ditanggung kontraktor,” katanya.
(Achmad Nugraha/Bam’s)
