BANDUNG, FOKUSJabar.id : Atlet Karate asal Kabupaten Bandung, Fitria juara nomor kata perorangan putri pada Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) SMK tahun 2018 tingkat Provinsi Jawa Barat.
Pada laga yang digelar di GOR Sasakawa, komplek olahraga Pajajaran Kota Bandung, Selasa (14/8/2018), siswi kelas XII SMKN 3 Bale Endah ini berhasil meraih nilai tertinggi.
Tampil dengan kata Shito Ryu, Chatanyara no Kusanku di babak final, Fitria berhasil memeragakan setiap gerakan dengan tepat dan benar. Sementara lawannya dari SMK Al Muhadjirin 2 Kota Bekasi, Ashilla Shava Sufiani yang tampil dengan kata Shotokan, Nijushiho Sho harus puas dengan medali perak.
Sementara medali perunggu atau juara ketiga bersama diraih Feby Farhan Nabila (SMKN 1 Cibinong Kabupaten Bogor) dan Meyfa Dwi Hana (SMKN 1 Kedawung Kabupaten Cirebon).
Di kelompok putra, medali emas diraih oleh siswa kelas XII SMKN 1 Kuningan, Agung Budi Darmawan usai tampil sempurna memeragakan kata Shito Ryu, Papuren. Medali perak diraih siswa SMK Pasundan 1 Banjaran, Chaerul Try Julianto yang membawakan kata Shotokan, Kanku-Sho. Dan medali perunggu bersama diraih Triana Nurfitri (SMKN 2 Kota Tasikmalaya) dan Putra Umar Makrup (SMKN 11 Kota Bandung).
Ketua Pelaksana O2SN SMK tahun 2018 tingkat Provinsi Jawa Barat cabang olahraga Karate, Erick M Zaki Anggara menuturkan, pertandingan hanya digelar untuk dua nomor. Yakni kata perorangan putra dan kata perorangan putri.
“Untuk jumlah atlet yang mengikuti O2SN SMK tahun 2018 tingkat Jabar cabang olahraga karate sebanyak 54 atlet yang berasal dari 27 kota dan kabupaten. Untuk satu kota dan kabupaten, mengirimkan dua orang atlet di nomor kata perorangan putra dan kata perorangan putri,” ujar Erick saat ditemui di GOR Sasakawa, komplek Pajajaran Kota Bandung, Selasa (14/8/2018).
Erick menambahkan, meski hanya mempertandingkan nomor kata, namun antusias atlet mengikuti cukup tinggi. Pasalnya, jumlah atlet yang dikirim dari setiap kota dan kabupaten dibatasi dua atlet saja.
“Untuk tahun ini, hanya nomor kata yang dipertandingkan karena baru berpisah dari gelaran O2SN SMA. Ke depan, diharapkan nomor kumite pun bisa dipertandingkan. Meski demikian, kualitas atlet SMK ini cukup menjanjikan dan saya punya keyakinan bisa bersaing di level nasional,” tegasnya.
Gelaran O2SN SMK tahun 2018 tingkat Provinsi Jabar sendiri digelar selama tiga hari, Senin-Rabu (13-15/8/2018). O2SN SMK tahun 2018 tingkat Provinsi Jabar sendiri mempertandingkan tujuh cabang olahraga. Selain cabang olahraga Karate, dipertandingkan pula cabang olahraga Pencak Silat, Futsal, Atletik, Renang, Bulutangkis, dan Bola Basket.
(ageng/bam’s)