CIAMIS,FOKUSJabar.id: Sebanyak Lima rumah milik warga di Dusun Kelewih Desa Saguling Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, harus mengungsi karena rumahnya rusak akibat pergerakan tanah.
Menurut Kapolsek Ciamis Kota Kompol Ismet Inono, kejadian musibah pergerakan tanah yang mengakibatkan rumah milik rumah warga tersebut rusak tadi siang.
“Pihak Polsek Ciamis tadi telah menerima laporan ada pergerakan tanah di wilayah Desa Saguling,” katanya. Jumat (5/5/2023) Petang.
BACA JUGA: Siaga Bencana, Bupati Ciamis Minta OPD dan Camat Jangan Lengah
Ismet menuturkan, data sementara rumah yang rusak akibat pergerakan tanah tersebut adalah warga rusak berat, atas nama Ojo (57) pekerjaan buruh, ILham (45), Karso (59) Hana (52) Yn Enih (55).
“Kerugian akibat pergerakan tanah itu diperkirakan ratusan juta rupiah,” ucapnya.
Ismet mengatakan, walaupun sejumlah rumah warga tersebut mengalami kerusakan namun masih beruntung dalam peristiwa bencana itu tidak sampai memakan korban jiwa.
“Untuk korban jia nihil kondisi retakan tanah semakin melebar untuk sementara 5 rumah tersebut dikosongkan untuk menghindari hal hal yang tidak diinginkan,” katanya.
Ismet melanjutkan, dari Lima rumah warga yang terdampak pergerakan tanah tersebut ada satu rumah yang mengalami rusak parah.
“Rumah milik Pak Ojo yang mengalami rusak parah dan sampai petang ini retakan tanah itu semakin melebar,” kata dia.
BACA JUGA: Viral, Karyawati di Cikarang Harus Kencan Dengan Manger untuk Perpanjang Kontrak
Ismet menambahkan, karena sampai petang ini tanah di lokasi kejadian terus melebar ke lima pemilik rumah terpaksa harus mengungsi ke tempat aman.
“Penghuni rumah yang terdampak bencana diungsikan untuk menjaga hal hal yang tidak kita harapkan,” katanya.
(Husen Maharaja/Anthika Asmara)
