BANDUNG,FOKUSJabar.id: Ketua DPW NasDem Jabar, Saan Mustopa menghormati keputusan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) gabung ke partai Golkar. Walaupun RK Pernah diusung NasDem Saat Pilgub Jabar 2018 lalu.
“Ya itu sih pilihannya kang Emil mau menentukan bergabung dengan partai apa. Tentu kami menghormati dan mengucapkan selamat untuk kiprah politik praktisnya. Secara peta elektoral, pera politik, atau peta dinamika politik yang ada di Jabar, masuk dan tidaknya kang Emil ke politik atau memilih partai tertentu sama sekali tak berdampak signifikan bagi perpolitikan di Jabar,” kata Saan Mustopa usai menghadiri acara NasDem Youth Festival di Gedung Sasana Budaya Ghanesa (Sabuga) Kota Bandung Jabar Minggu (22/1/2023).
BACA JUGA: Ridwan Kamil Berlabuh Ke Golkar Menguntungkan Keduaanya
Dengan bergabungnya RK ke Golkar, Saan menegaskan Nasdem Jabar tidak merasa kehilangan.
“Sekali lagi kami tegaskan kami tak merasa kehilangan dan tak ada pengaruh apapun bagi NasDem soal Emil masuk politik,” ucapnya.
Jelang Pemilu 2024 pihaknya mengaku akan terus melakukan konsolidasi internal sekaligus pemetaan politik dan sosialisasikan Anies di level bawah.
“Kami juga terus komunikasi dengan kelompok-kelompok kepentingan, kelompok strategis yang ada di Jabar, semisal yang dilakukan hari ini di Bandung,” ujarnya.
BACA JUGA: Ridwan Kamil Resmi Berlabuh Ke Partai Golkar
Pihaknya, mengklaim hasil survei NasDem Anies Baswedan peningkatan, seperti di akhir 2021 dan di sepanjang 2022 kenaikannya sangat signifikan.
“Hampir semua lembaga survei termasuk lembaga survei internal, mas Anies di Jabar itu posisi pertama tapi memang harus terus kami tingkatkan lagi agar selisihnya menjadi mutlak,” katanya.
(Yusuf Mugni/Anthika Asmara)
 gabung ke partai Golkar.){kind=link}