spot_img
Sabtu 27 April 2024
spot_img
More

    Ini Penyebab Harga Bahan Pokok di Kota Bandung Naik

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disdagin) Kota Bandung mengklaim harga bahan pokok di 8 pasar tradisional berangsur turun. Namun, penurunan harga relatif belum signifikan disebabkan faktor cuaca yang masih mempengaruhi harga-harga.

    “Sudah mulai menurun cuma belum signifikan masih sedikit-sedikit. Penyebab harga relatif belum menurun signifikan disebabkan faktor anomali cuaca hujan terus di sentra sayuran,”kata Kabid Distribusi Perdagangan Disdagin Kota Bandung Meiwan Kartiwa, Jumat (15/7/2022).

    Menurutnya, berdasarkan hasil peninjauan di lapangan harga bahan pokok masih stabil. bahkan rata-rata mengalami penurunan.

    BACA JUGA: Harga Cabe Rawit Domba di Pasar Ciamis Makin Pedas

    “Cabai rawit merah ada yang jual Rp 80 ribu sampai Rp 120 ribu, cabai merah keriting Rp 80 ribu sampai Rp Rp 120, cabai merah tanjung Rp 90 ribu sampai Rp 120 ribu dan bawang merah Rp 60 ribu sampai Rp 75 ribu,” ucapnya.

    Sebelumnya, harga sejumlah komoditas bahan pokok di pasar tradisional Kosambi, Kota Bandung masih tinggi diantaranya yaitu cabai tanjung, tomat dan kentang. Kenaikan harga ditengarai akibat ketersediaan barang yang minim serta faktor petani yang banyak gagal panen.

    BACA JUGA: Taman di Kota Bandung Terpelihara, Ema Ingin Fasilitas Pendukung Ditingkatkan

    Salah seorang pedagang sayuran Abang mengaku harga cabai tanjung mengalami kenaikan sejak lebaran Idul Adha mencapai Rp 150 ribu per kilogram. Namun, saat ini harga cenderung menurun namun masih tinggi Rp 140 ribu per kilogram.

    (Yusuf Mugni/Anthika Asmara)

    Berita Terbaru

    spot_img