spot_img
Sabtu 27 April 2024
spot_img
More

    Balapan Liar Memakan Korban, Bupati Kuningan Akan Usut Tuntas

    KUNINGAN,FOKUSJabar.id: Bupati Kuningan Acep Purnama mengatakan bahwa aksi ugal-ugalan balapan liar yang memakan korban jiwa tidak bisa ditolelir.

    Untuk diketahui, aksi balap liar di Jalan Protokol Siliwangi, Kuningan, Selasa (26/4) dini hari tadi menyebabkan seorang pengemudik ojek online Thovik Virmansyah (28) meninggal dunia.

    “Kami bekerjasama dengan Polres Kuningan akan mengadakan oprasi yustisi untuk menertibkan balap liar. Saya tidak akan membiarkan persoalan ini berlarut-larut,” kata Acep.

    balapan
    Jenazah korban balapan liar akan dimakamkan (foto Andin)

    BACA JUGA: Antisipasi Kejahatan dan Balapan Liar, Polsek Bandung Wetan Patroli Sampai Subuh

    Pihaknya pun akan mengusut tuntas kasus ini dan mencari siapa yang bertanggungjawab. Meski pelakunya di bawah umur, kata dia, tetap harus diproses dengan hukum yang berlaku.

    Acep meminta agar para orangtua mengawasi dan tidak membolehkan anak membawa sepeda motor, terlebih kebut-kebutan di jalan.

    “Atas kejadian ini Saya turut prihatin atas hilangnya nyawa orang yang tidak bersalah dan sedang mencari nafkah buat keluarganya,” kata Acep.

    Sementara itu, Kanit Laka Lantas Polres Kuningan Iptu Mukhali mengatakan bahwa berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), peristiwa dini hari tadi melibatkan dua unit sepeda motor.

    “Sepeda motor Yamaha Fino tanpa plat nomor dan sepeda motor Honda Vario bernopol E-2983-YAY bertabrakan secara berhadap-hadapan,” kata Mukhali.

    Akibat insiden itu, satu orang meninggal dunia. Korban bernama Thovik Virmansyah adalah warga Blok Bakom, Desa Cikananga, Kecamatan Garawangi meninggal dunia di lokasi kejadian dan langsung dibawa ke RSUD 45 untuk pemulasaraan.

    Pelakunya, kata dia, seorang pelajar berusia 14 tahun warga Cijoho, Kecamatan Kuningan. Pelajar ini mengalami patah kaki kanan, patah tangan kiri dan luka di bagian wajah.

    “Saat ini dalam perawatan intensif di RS Juanda,” kata Mukhali.

    Untuk diketahui, korban Thovik mengalami luka serius di bagian kepala, tangan dan kaki.

    (Andine/LIN)

    Berita Terbaru

    spot_img