spot_img
Sabtu 27 April 2024
spot_img
More

    Pelajar SMPN 1 Singaparna Raih Medali Danpusdikarmed

    TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Meski tanpa campur tangan pemerintah, Sheva Anela Tanu Praditha, pelajar kelas IX SMPN 1 Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat (Jabar), sukses menoreh prestasi dalam kejuaraan Karate.  

    Dia meraih juara tiga besar dalam open turnamen karate#1 Komandan Pusat Pendidikan Artileri Medan (Danpusdikarmed) di Baros-Cimahi, pekan lalu.

    BACA JUGA: Minyak Goreng Curah di Pasar Ciamis Kosong, Kok Bisa?

    Sebelumnya, puteri kedua dari pasangan Lulu Irawan dan Ny. Herawati, warga Perum Karisma Residence Mangunreja, berhasil meraih juara dua pada kejuaraan Karate Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) di Tegal Jawa Tengah (tahun 2021).

    Masih di tahun yang sama, Sheva yang saat ini berlatih di perguruan Institut Karatedo Indonesia (INKAI), berhasil lolos juara dua seleksi nasional event Bandung Karate Club (BKC), saat dirinya masih bergabung dengan perguruan BKC.

    Sederet prestasi bergengsi yang pernah dikantongi Sheva termasuk pada even kejuaraan Danjen Kopasus di Ciracas ini, bukan tanpa alasan. Dia yang pernah menimba ilmu di SDN 2 Mangunreja, mulai menunjukkan ketertarikan dengan seni bela diri karate sejak dirinya kelas 4.

    Berkat dukungan orang tua serta tekad kuat menjadi juara, Sheva pun berlatih keras hingga meraih prestasi terbaik dalam setiap even Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN).

    Lulu ayah Sheva mengaku sangat bersyukur memiliki anak yang mempunyai keinginan serta semangat kuat untuk mengukir prestasi melalui cabang olahraga karate ini.

    “Jika tidak ada halangan, anak saya ini berniat mengikuti even kejuaraan karate nasional di Akademi Militer (Akmil) Magelang dan Sirkuit 2 Jawa Barat di Karawang, setelah lebaran tahun ini. Saya terus berupaya mendukungnya dengan segala kemampuan anggaran yang ada,” terang Lulu, Selasa (22/3/2022).

    Juara karate Danpusdikarmed
    Sheva Anela Tanu Praditha (15), meraih juara dua pada kejuaraan karate yang diselenggarakan Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI)

    Dia mengakui, dalam setiap even kejuaraan karate di luar daerah, dirinya hanya mengandalkan kemampuan anggaran seadanya tanpa sedikitpun bantuan dari pemerintah.

    “Selama ini, saya mendapat dukungan keuangan dari pemilik Dojo Inkai Nimas Sinagar Galunggung tempat anak saya berlatih. Dari anggaran seadanya itu, alhamdulillah mencukupi untuk menutup biaya operasional selama mengikut even di luar daerah,” tutur Lulu.

    Meskipun telah banyak meraih prestasi di dunia olahraga, tambah Lulu, kegiatan akademis di sekolah tetap prioritas.

    “Pendidikan di sekolah tetap harus berjalan, prestasi olahraga pun harus terus meningkat. Itu motivasi yang selalu saya tanamkan kepada anak,” ucap dia.

    (Farhan)

    Berita Terbaru

    spot_img