spot_img
Jumat 26 April 2024
spot_img
More

    Pahami, Berikut Ini Penjelasan Dari Vaksin-Vaksin Yang Diedarkan di Indonesia

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pandemi Covid-19 belum berakhir, Pemerintah saat ini masih terus melakukan upaya untuk mengatasi pandemi tersebut.

    Sederet aksi untuk pencegahan pandemi ini sudah dilakukan dari mulai penerapan protokol kesehatan yang ketat, pemberlakuan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan Vaksinasi.

    Berbicara tentang vaksinasi, saat ini Pemerintah Republik Indonesia sudah mulai menggencarkan proses vaksinasi untuk mengatasi pandemi ini.

    Adapun beberapa jenis vaksin covid-19 yang digunakan di Indonesia diantaranya, AstraZeneca, Sinopharm, Moderna, Pfizer, Novavak, dan Nusantara.

    BACA JUGA: 5 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Mendarat di Indonesia

    Untuk lebih faham mengenai fungsi-fungsi dari vaksin tersebut berikut ini kami telah merangkum pengertian dari jenis-jenis vaksin covid-19 di atas yang telah dilansir dari berbagai sumber.

    1. Vaksin AstraZeneca

    Vaksin AstraZeneca merupakan salah satu vaksin yang dibuat untuk mencegah covid-19 yang dimana vaksin tersebut merupakan hasil kolaborasi antara Universitas Oxford dan perusahaan AstraZeneca yang dibuat sejak tahun 2020.

    • Vaksin AstraZeneca diciptakan dari sebuah Virus yang merupakan hasil rekayasa genetika. Cara kerja vaksin ini cukup unik yaitu dengan cara menstimulasi agar tubuh terpicu untuk membentuk antibodi yang bisa melawan infeksi virus covid-19.

    Vaksin AstraZeneca tidak diperuntukan untuk orang yang mengalami masalah gangguan pada kulit atau alergi.

    Vaksin ini juga hanya boleh digunakan oleh orang dewasa berusia diatas 18 tahun dengan kondisi sehat. Tidak dianjurkan untuk orang yang sedang mengalami demam.

    Adapun efek samping yang akan diterima setelah mendapatkan dosis suntikan vaksin AstraZeneca.

    – memar dibekas suntikan

    – kepala terasa sakit

    – tubuh akan terasa lelah

    – tidak enak badan

    – bagian otot dan sendi akan terasa nyeri

    – demam dan muntah

    – tubuh menggigil dan flu

    – akan mengalami diare

    Jika efek samping diatas tidak kunjung reda dan semakin parah segera lakukan pemeriksaan lebih lanjut kepada dokter.

    1. Vaksin Sinopharm

    Vaksin Sinopharm adalah vaksin yang diciptakan untuk mencegah covid-19. Vaksin ini juga menjadi rencana dari sebuah vaksinasi mandiri atau vaksin gotong royong di Indonesia.

    • Vaksin Sinopharm sendiri diciptakan dari virus Corona yang dimatikan atau Interactived virus cara kerja dari vaksin ini yaitu dengan memancing sistem kekebalan tubuh untuk menciptakan sebuah antibodi yang bisa melawan infeksi virus covid-19.

    Vaksin ini diciptakan oleh China National Pharmaceutical Group atau Sinopharm yang merupakan induk perusahaan milik pemerintah China.

    Berdasarkan hasil uji lab, vaksin ini mampu memberikan efek perlindungan sebesar 79,34% terhadap virus covid-19.

    Vaksin Sinopharm boleh digunakan untuk anak usia tiga sampai tujuh belas tahun seperti yang telah diumumkan oleh pemerintah UEA melalui akun Twitter resminya.

    Adapun efek samping yang akan diterima setelah mendapatkan dosis suntikan vaksin Sinopharm.

    Menilik hasil analisis uji klinis tahap ke-2, efek samping vaksin ini termasuk dalam kategori sedang dan ringan, tidak terlalu berbahaya dan bisa dipulihkan dengan cepat berikut ini efek samping yang akan diterima.

    – nyeri pada dan bekas memar pada bekas suntikan

    – mengalami demam sedang

    – kepala terasa pusing

    – badan terasa lelah

    Peringatan, jika efek samping diatas masih terus terasa dan semakin berat segera pergi ke dokter untuk melakukan konsultasi.

    1. Vaksin Moderna

    Vaksin ini merupakan vaksin yang untuk mencegah virus covid-19. Vaksin ini dikembangkan pada tahun 2020 di Amerika.

    • Vaksin Moderna terbuat dari komponen genetik yang bisa membuat sistem kekebalan tubuh dan memproduksi spike protein yang dimana protein itu merupakan bagian dari permukaan virus Corona.

    Cara kerja dari spike protein tersebut yaitu akan memicu imun di dalam tubuh untuk menghasilkan antibodi agar tubuh terlindungi dari virus Corona.

    Berdasarkan hasil uji klinis vaksin tersebut mampu melindungi tubuh dari infeksi virus covid-19 dengan nilai efektivitas sebesar 94,1%. Vaksin ini juga telah mengantongi izin penggunaan darurat untuk rentan usia diatas 18 tahun.

    BACA JUGA: Komisi X DPR RI Tolak Batasan Penerima BOS

    Selain itu, Vaksin Moderna juga boleh diberikan terhadap ibu hamil dan menyusui. Syarat ibu hamil menggunakan vaksin ini yaitu usia kandungan harus diatas 12 Minggu namun tetap dengan pengawasan dokter.

    – Efek Samping Vaksin Moderna

    1. Akan merasakan nyeri pada area bekas suntikan.
    2. Tubuh akan terasa lelah
    3. Kepala akan terasa sakit 
    4. Bagian otot dan sendi akan terasa pegal dan nyeri
    5. Menggigil secara tiba-tiba
    6. Demam dan mual 

    Jika efek samping diatas tidak lekas sembuh dan semakin parah segera konsultasikan dengan dokter.

    1. Vaksin Pfizer

    Vaksin Pfizer merupakan vaksin yang diciptakan untuk mengatasi atau mencegah penyebaran virus Covid-19.

    • Vaksin ini merupakan vaksin hasil kerjasama antara perusahaan bioteknologi di Jerman dengan dengan perusahaan farmasi di Amerika pada tahun 2020.

    Cara kerja dari vaksin Pfizer yaitu dengan memicu sistem kekebalan pada tubuh yang akan membentuk spike protein yang bisa melawan virus Corona.

    Berdasarkan hasil uji klinis pada tahap ke 3 yang dilakukan di sejumlah negara di Eropa dan Amerika vaksin Pfizer mampu memproteksi tubuh dari serangan virus Corona sebesar 95%.

    – Ketahui peringatan sebelum menggunakan vaksin Pfizer.

    1. Tidak diperuntukan untuk orang yang mengalami penyakit alergi. 
    2. Vaksin Pfizer boleh digunakan untuk rentan usia diatas 16 tahun.
    3. Vaksin Pfizer sangat dianjurkan digunakan oleh anak usia diatas 12 tahun dan juga orang dewasa.
    4. Tidak boleh diberikan kepada orang yang sedang mengalami sakit ISPA, HIV/AIDS, penyakit ginjal, paru-paru, Jantung, dan Kanker.
    5. Vaksin Pfizer boleh diberikan kepada ibu hamil dan menyusui. Untuk ibu hamil usia kandungan harus diatas 12 Minggu.
    6. Hubungi dokter apabila mengalami alergi setelah disuntik vaksin Pfizer.

    – Efek Samping penggunaan Vaksin Pfizer.

    1. Terasa nyeri pada bekas suntikan
    2. Kepala akan terasa sakit 
    3. Otot dan sendi akan terasa nyeri
    4. Menggigil secara tiba-tiba
    5. Demam dengan intensitas yang ringan
    6. Terasa mual 
    7. Pembengkakan di bagian kelenjar getah bening.

    Jika efek samping diatas masih terasa dalam jangka waktu yang lama dan semakin berat segera lakukan pemeriksaan ke dokter.

    1. Vaksin Novavak

    Vaksin Novavak merupakan vaksin yang diciptakan untuk mengatasi atau mencegah penyebaran virus Covid-19.

    Vaksin ini terbuat dari protein subunit yang dibuat secara khusus menyerupai protein pada virus Corona. 

    Cara kerja dari vaksin ini yaitu, kandungan protein pada vaksin akan membentuk antibodi pada tubuh sehingga bisa melindungi tubuh dari infeksi virus Corona.

    Selain membuat protein yang menyerupai protein pada virus Corona, vaksin ini juga dibekali dengan Matrix-M yang berfungsi untuk mengikatkan respon kekebalan pada tubuh dan kadar antibodi.

    Berdasarkan hasil uji klinis tahap ke 3 yang dilakukan di Inggris, Vaksin Novavak mampu melindungi tubuh dari infeksi virus Corona sebesar 89,3%.

    – Hal yang harus diketahui sebelum menerima Vaksin Novavak.

    1. Tidak dianjurkan untuk orang yang mengalami sakit alergi.
    2. Tidak dianjurkan diberikan kepada ibu hamil dan menyusui.
    3. Sebelum menggunakan vaksin ini dilarang mengkonsumi suplemen dan produk herbal lainnya.
    4. Tidak dianjurkan untuk orang yang mengidap penyakit ISPA, demam, diabetes, gagal ginjal, dan jantung.
    5. Hubungi dokter apabila setelah mendapatkan dosis suntikan vaksin Novavak mengalami alergi.

    – Efek Samping penggunaan vaksin Novavak.

    1. Nyeri pada bekas suntikan
    2. Demam ringan
    3. Tubuh terasa lelah
    4. Meriang secara tiba-tiba
    5. Otot dan sendi terasa nyeri
    6. Akan terasa mual 
    7. Kepala terasa sakit

    Segera hubungi dokter apabila efek samping diatas terus tersa dalam jangka waktu yang lama dan berat.

    1. Vaksin Nusantara

    Vaksin Nusantara merupakan vaksin yang diciptakan untuk mencegah penularan virus Corona.

    Uniknya vaksin ini merupakan vaksin pertama buatan Indonesia yang dimana proses pembuatannya melibatkan Kementerian Kesehatan, RSUP Dr. Kariadi Semarang dan Universitas Diponegoro.

    Vaksin Nusantara juga merupakan vaksin pertama di dunia yang menghubungkan sel dendrik jadi vaksin ini tidak menggunakan virus Corona yang dimatikan.

    Vaksin ini memiliki sel dendrik yang dimana sel dendrik tersebut berisi komponen dari darah putih yang dimiliki oleh manusia yang disatukan dengan protein yang berada pada virus Corona.

    Cara kerja vaksin ini berbeda dengan vaksin yang lainnya yakni dengan cara mengeluarkan sel dendrik yang ada di dalam tubuh manusia lalu dimasukan kembali.

    Pengambilan sel dendrik tersebut yaitu dengan cara mengambil darah orang yang hendak divaksin.

    – Efek Samping penggunaan vaksin Nusantara

    1. Nyeri pada bekas suntikan
    2. Badan terasa lemas
    3. Mual
    4. Nyeri pada bagian sendi dan otot
    5. Demam 
    6. Tubuh tiba-tiba menggigil

    Jika efek samping diatas masih terasa dalam jangka waktu yang lama, segera hubungi dokter.

    (Fauza)

    Berita Terbaru

    spot_img