spot_img
Jumat 3 Mei 2024
spot_img
More

    Pemkot Bandung Berencana Bakal Jadikan RSKIA Jadi RS Khusus Covid-19

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pemerintah Kota (pemkot) Bandung berencana akan menjadikan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSKIA) untuk dijadikan rumah sakit khusus menangani pasien Covid-19.

    “Kita justru memikirkan itu bagaimana kalau RSKIA sepenuhnya jadi rumah sakit khusus penanganan Covid-19, yang ibu anak didorong ke RSUD (Bandung) yang RSUD Covid-19 tarik ke RSKIA,” kata Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna di Kota Bandung Jabar Rabu (7/7/2021).

    Menurutnya, opsi menjadikan RSKIA menjadi Rumah Sakit pusat penangan Covid-19 masih dalam tahap pertimbangan.

    “Dan itu lebih centralize dan itu ada potensi bisa mencapai 250 Tempat tidur yang bisa dimanfaatkan, nah ini sekarang kita sedang menimbang mana yang lebih efektif dan lebih implementif apabila ini centralize jadi Covid dibandingkan dengan menambah fasilitas yang eks rskia ini yang sedang kita timbang, mana yang paling visible mana yang bisa diambil kecepatan kebijakan itu tentunya yang akan jadi pilihan nanti diserahkan ke pa wali,” kata Ema.

    BACA JUGA: Pasokan Oksigen Di Kota Bandung Dipastikan Aman

    Selain itu, kata Ema,  ada juga opsi eks gedung RSKIA dijadikan tempat untuk penanganan pasien Covid-19. Namun hal itu tampaknya sulit terealisasi karena terkendala minimnya Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan.

    “Sumber Daya Manusia Kesehatan itu sekarang ada problem, kalau tempat itu dibuka untuk dimanfaatkan persoalannya bagaimana kita mensupport SDM, kalau tempat mah tidak sulit, bahkan pembersihan sekarang sudah dilakukan, barang-barang sudah diambil selama satu tahun kemarin tidak aktif itu. Jadi kalau kita manfaatkan untuk pra hospital harus menyiapkan SDM nya dong, dokternya, perawatnya, dan lain sebagainya itu yang sekarang yang secaara maksimal belum siap, Karena dengan existing yang sekarang saja, SDM di RSKIA yang di jalan Kopo saja itu kedodoran,” kata dia.

    Ema menambahkan, pihaknya telah mendapat instruksi dari pusat terkait penambahan ruang-ruang penangan Covid-19 sebanyak 40 persen. Dalam waktu dekat, pihaknya akan segera mengeluarkan surat edaran sebagai respon dari instruksi pusat.

    “Surat edaran kita push, mungkin sekarang surat edaran akan dikeluarkan lagi, kemarin bu Ahyani sudah lapor kepada kita. Kalau secara keseluruhan, di kita ini sudah banyak yang di atas 40 persen, RSKIA saja sudah 47 persen, walaupun ada yang belum ideal seperti apa yang kita harapkan sampai minimal diangka 40,” katanya.

    (Yusuf Mugni/Anthika Asmara)

    Berita Terbaru

    spot_img