spot_img
Kamis 25 April 2024
spot_img
More

    Menteri BUMN Kaji Merger Bank Syariah

    JAKARTA, FOKUSJabar.id: Perusahaan negara bidang perbankan diminta fokus menggarap pasarnya masing-masing. Demikian disampaikan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir.

    “Saya harap bank-bank bersaing dengan sehat tapi dengan segmen pasar yang jelas,” tegas Erick dalam diskusi daring di Jakarta, Kamis (2/7/2020) malam.

    Semisal Bank Tabungan Negara (BTN) yang fokus pada perumahan. BTN. Bank tersebut dapat berkolaborasi dengan BUMN perumahan hingga transportasi membentuk konsep Transit Oriented Development (TOD).

    Bank Rakyat Indonesia (BRI), bisa fokus untuk mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), dan Bank Mandiri fokus terhadap korporasi.

    “Untuk BNI saya challenge. Saya harap BNI menjadi source of international funding. Mohon maaf ini baru permikiran, saya tawarkan ke para direksi BNI, kalau BNI terus bersaing sama Bank Mandiri dan lain-lain apa bedanya? Saya harap BNI menjadi international banking kita,” ucapnya.

    BACA JUGA : Eksponen 98 Dukung Reformasi Erick Tohir di BUMN

    Menurut dia, BNI dapat mendukung pengusaha lokal yang ingin ekspansi ke luar negeri.

    Erick mengaku, kini pihaknya tengah mengkaji untuk menggabungkan (merger) perbankan syariah agar lebih besar dan kuat sehingga menjadi alternatif pembiayaan. Pasalnya, Indonesia memiliki pangsa pasar keuangan syariah yang besar.

    “Indonesia kan penduduk muslim terbesar namun tidak punya fasilitas itu. Nah, kalau syariah di merger, bisa menjadi top bank yang menjadi alternatif pilihan,” pungkas dia.

    (Bam’s/Ant)

    Berita Terbaru

    spot_img