spot_img
Sabtu 27 April 2024
spot_img
More

    Jabar Raih Juara Umum Gubernur Jabar Squash Open 2019

    BANDUNG, FOKUSJabar.id: Jawa Barat tampil sebagai juara umum pada gelaran Gubernur Jabar Squash Open 2019 yang ditutup secara resmi oleh Gubernur Jabar, Ridwan Kamil di lapangan squash Siliwangi Squash Center (SSC), Jalan Lombok Kota Bandung, Sabtu (6/7/2019). Jabar mampu meraih lima gelar dari 12 nomor yang dipertandingkan di enam kelompok usia mengalahkan DKI Jakarta yang hanya meraih tiga gelar juara dan Jawa Tengah yang merebut dua gelar juara.
     
    Lima gelar bagi Jabar disumbangkan dari kelompok usia (KU) 11 tahun, dimana Jabar berhasil mengawinkan gelar juara. Saffa Raisha Putri Ersyam dari Lodaya Squash Club (LSC)-Jabar meraih gelar juara di kelompok putri sedangkan di kelompok putra diraih atlet LSC-Jabar, Rizky Satia Raspati.
     
    Gelar ketiga bagi Jabar kembali disumbangkan atlet LSC-Jabar atas nama Raifa Putri Yattaqi dari KU 17 tahun putri usai mengalahkan atlet Jabar lain asal KBB, Azmi Dian Mustika dengan skor 3-1 (12-10, 11-3, 6-11, 11-9). Berikutnya giliran atlet asal KBB, Ahmad Syarifatul Huda yang meraih gelar juara di KU 17 tahun putra usai mengalahkan atlet asal Jateng, Sendy Satria Irsyad melalui tiga game 11-2, 11-4, dan 11-5.
     
    Dan gelar terakhir bagi Jabar disumbangkan dari laga final terakhir yakni di KU 23 tahun putra. Atlet asal KBB, Mohammad Faisal berhasil menghentikan perlawanan atlet asal Kabupaten Bandung, Ahmad Zaeri Sya’rani dengan skor 3-0 (11-2, 11-7, 22-4).
     
    Ketua Umum Pengprov Persatuan Squash Indonesia (PSI) Jabar, Daud Achmad menuturkan, kejuaraan bertajuk Gubernur Jabar Squash Open 2019merupakan program Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Jabar yang pelaksanaannya digelar Pengprov PSI Jabar. Pada kejuaraan kali ini, digelar pertandingan untuk kelompok usia junior sebagai pembinaan atlet dan kelompok usia senior sebagai prestasi.
     
    Untuk kelompok junior dibagi dalam tiga kelompok usia yakni di KU 11 tahun, KU 13 tahun dan KU 15 tahun. Sedangkan di kelompok usia senior atau pretasi dibagi tiga yakni KU 17 tahun, KU 19 tahun, dan KU 23 tahun.
    Untuk atlet yang ikut berlaga pada kejuaraan kali ini jumlah total mencapai 150 atlet di enak kelompok usia dan berasal dari 6 provinsi. Yakni DKI Jakarta, Banten, Riau, Kalimantan Timur, Jateng, dan tuan rumah Jabar. Untuk tim Jabar diwakili atlet dari Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Bandung, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Indramayu, serta dua klub yakni Lodaya Squash Club (LSC) dan Siliwangi Squash Club (SSC).
     
    Kami bersyukur masih bisa merah gelar juara umum, meski tetap ada evaluasi yang harus kami lakukan. Selain itu, kami pun sangat mengapresiasi kehadiran Pak Gubernur Jabar (Ridwan Kamil) sebagai bukti dari dukungan serta perhatiannya terjadap olahraga. Khususnya squash,” tegasnya.
     
    Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengaku jika kehadirannya di lapangan squash dan menonton langsung pertandingan final Gubernur Jabar Squash Open 2019 merupakan yang pertama. Bahkan dirinya akan meminta Dispora Jabar untuk lebih memperbanyak kejuaraan Piala Gubernur Jabar di berbagai cabang olahraga.
    “Selama ini, saya hanya lihat (pertandingan squash) di youtube dan ini pertama kali melihat secara langsung. Kelihatannya menyenangkanKarena itu, saya ingin agar Piala Gubernur ini tidak hanya squash tapi hadir di berbagai cabang olahraga. Kalau bisa, buatkan saja untuk semua cabang olahraga. Uang mah bisa dicari, yang penting generasi muda kita disibukkan oleh hal yang positif,” pungkas Emil
    (ageng/Hen)

    Berita Terbaru

    spot_img