GARUT,FOKUSJabar.id: Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten Garut, Jawa Barat gelar orientasi Pra Siaga di lingkungan Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) se-Kabupaten Garut, bertempat di Lapangan Yonif 303 Cibuluh, Kecamatan Cikajang, Rabu (29/1/2020).
Ketua Gerakan Pramuka Kwarcab Kabupaten Garut, Ahmad Bajuri mengucapkan banyak terima kasih kepada Ketua IGTKI beserta semua jajaran pengurus yang telah bisa mengadakan acara oientasi Pra Siaga.
Baca Juga: Kwarcab Ciamis Ajak Anggota Pramuka Menanam Padi
Bajuri menyebut, tingkatan awal Pramuka awalnya hanya empat tingkatan (Siaga, Penggalang, Penegak dan Pembina), kini bertambah satu (Pra Siaga).
Pra Siaga itu sendiri sudah diperkenalkan sejak tahun 2010 lalu oleh Gerakan Pramuka Kwartir Nasional (Kwarnas) dan sudah diterapkan di Provinsi Jawa Barat.
Menurutnya, inti akhir pendidikan dalam menciptakan manusia yang mempuyai kecerdasan intelektual/Intelligence Quotient (IQ), kecerdasan spiritual/Spiritual Quotient (SQ) dan kecerdasan emosional/Emotional Quotient (EQ) melalui pengenalan Pramuka di tingkat TK (Pra Siaga).
“Pra Siaga menjadi awal penanamam jiwa nasionalisme untuk seluruh anak-anak Indonesia,” kata Bajuri kepada FOKUSJabar.id, Rabu (29/1/2020).
Tak hanya itu, Pra Siaga juga menanamkan jiwa kemandirian, karakter dan leadership.
“Kepanduan untuk anak usia dini sangat penting sebagai upaya membentuk serta penanaman karakter, budi pekerti, akhlak mulia serta menanamkan semangat nasionalisme generasi hebat anak Indonesia,” terang Bajuri.
Hadir pada kesempatan itu, Ketua IGTKI, Tati Nurbaeti, unsur Dispora dan jajaran Pusdiklat Kwarcab serta 115 orang peserta dari 42 Kecamatan.
(Andian/Bam’s)