BEKASI, FOKUSJabar.id: Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Barat Atalia Praratya Kamil mengapresiasi kreativitas perajin asal Kota Bekasi bernama Soepartiwi yang mampu menyulap bunga telah menjadi bahan olahan makanan.
Atalia menyebut bahwa itu sangat menarik, karena jarang sekali yang mengetahui manfaat bunga telang. Apalagi di tangan Soepartiwi, bunga telang menjadi barang yang memiliki nilai jual.
“Ini patut diapresiasi, mereka mampu menghadirkan inovasi luar biasa. Di tangan Bu Soepartiwi bunga ini bisa menjadi motif pada batik, aksesoris pada bros, kalung,makanan minuman dan lain sebagainya,” kata Atalia di Antique Unique Batik dan Bistro, Kota Bekasi, Rabu (14/8/2019).
Sementara itu, Soepartiwi mengaku akan terus berinovasi dengan membuat jenis kreasi lain yang indah, unik, dan memiliki nilai jual, dengan bahan dasar bunga telang.
Selain mempunyai warna yang menarik, kata dia, bunga telang mengandung banyak khasiat untuk kesehatan.
“Kami punya ikon bunga telang karena kami membudidayakan kembang telang dan mengolahnya dari bahan baku tersebut. Di antaranya, kami punya sirup bunga telang, olahan untuk nasi biru, kolang kaling, puding, pewangi ruangan, dan beraneka jenis lainnya,” ucapnya.
“Kembang telang ini sebenarnya pewarna alami, kalaupun diolah menjadi bahan makanan tidak ada rasanya (hambar) tetapi memiliki khasiat yang luar biasa, salah satunya sebagai antioksidan,” kata dia menambahkan.
Saat ini, kata dia, bungan telang masih kurang diminati di dalam negeri, karena banyak masyarakat yang tidak mengetahui keindahan dan khasiatnya.
Namun, kata dia, apabila masyarakat mengetahui kedua hal itu, bunga telang sudah pasti akan menjadi incaran.
“Sebagain yang sudah mengetahui tertarik ya, tapi ini memang butuh promosi yang lebih kencang lagi,” kata Soepartiwi.
(LIN)
