TASIKMALAYA, FOKUSJabar.id : Ketua Jaringan Aspirasi Warga Sukapura (Jawara), Ramdan Hanapiah kritik kebijakan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Tasikmalaya yang tidak selektif dalam memprioritaskan pembangunan jembatan.
” Kebijakannya tidak jelas. Coba saja lihat, jembatan yang mestinya diperbaiki malah tidak masuk prioritas. Sementara jembatan yang masih layak pakai malah dibangun. Ini lucu kan?,” kata Ramdan Hanapiah, di Ciawi, Jumat (19/10/2018).
Ramdan mencontohkan, jembatan Cibuka penghubung Jalan Pasirhuni-Kadipaten yang semestinya prioritas untuk diperbaiki malah dibiarkan, sementara jembatan di Jalan Sukasukur Kecamatan Cisayong dianggap masih layak mendapat perhatian khusus.
” Ini contoh kebijakan yang tidak benar, jembatan di jalan Sukasukur, Cisayong masih layak tapi mendapat anggaran pembangunan padahal masih layak, padahal banyak jembatan yang rusak,” jelas Ramdan.
Dinas PUPR, lanjut Ramdan harus menjelaskan darimana menilai jembatan layak atau tidaknya untuk diperbaiki.”Pastinya ada kepentingan lain,” pungkasnya.
(Nanang Yudi/Bam’s)
