BANDUNG,FOKUSJabar.id: Rayakan 50 tahun kehadirannya di Indonesia, Nestlé MILO mengenalkan inovasi terbaru berupa ‘MILO Kartu Petir’.
Ini adalah sebuah panduan keselamatan 30/30 yang dirancang khusus untuk menjaga keselamatan pemain sepak bola saat pertandingan di musim hujan.
Peluncuran ini berlangsung dalam babak penyisihan MILO National Championship 2025 di Stadion Siliwangi, Bandung, Sabtu (16/11/2024).
BACA JUGA: Final Regional Milo Football Championship Bandung 2019 Resmi Digelar
Business Executive Officer Beverages & Culinary Dairy Business Unit PT Nestlé Indonesia, Alaa Shaaban mengatakan, inisiatif ini adalah bagian dari komitmen MILO untuk mendukung gaya hidup sehat dan aktif.
“Kami bangga menghadirkan MILO Kartu Petir sebagai langkah nyata untuk menjaga keselamatan anak-anak Indonesia saat bermain sepak bola, terutama di musim hujan yang berisiko,” kata Alaa Shaaban.
Panduan Keselamatan 30/30
MILO Kartu Petir dirancang untuk membantu wasit mengambil langkah cepat saat terjadi kilat petir. Ketika kilat terlihat, wasit harus menghitung waktu hingga suara petir terdengar. Jika jarak waktu kurang dari 30 detik, wasit akan mengangkat MILO Kartu Petir dan menghentikan pertandingan. Semua peserta diarahkan menuju tempat berlindung terdekat. Pertandingan baru dilanjutkan setelah 30 menit sejak kilat terakhir terlihat.
Sayyid Luthfi, salah satu wasit yang bertugas dalam kompetisi ini, menyambut baik inisiatif tersebut.
“Sebagai wasit, kami harus memastikan keamanan pemain. MILO Kartu Petir menjadi solusi praktis untuk mengurangi risiko saat cuaca buruk,” kata dia.
Partisipasi 1.200 Wasit dan Pelatih
Adapun sesi edukasi tentang penggunaan MILO Kartu Petir, diikuti oleh 1.200 wasit dan pelatih dari berbagai kota yang terlibat dalam kompetisi MILO National Championship 2025. Kompetisi ini mencakup 12.ribu peserta kategori U-10 dan U-12 dari 20 kota di Indonesia.
Mantan atlet sepak bola, Atep Rizal juga hadir dalam peluncuran ini. Menurut dia, panduan seperti MILO Kartu Petir sangat penting untuk melindungi anak-anak saat bermain di lapangan.
“Ini penting untuk melindungi anak-anak saat bermain di lapangan, terutama di negara seperti Indonesia yang rawan sambaran petir. Saya mengapresiasi langkah MILO untuk menjaga keselamatan generasi muda sepak bola kita,” kata Atep.
Komitmen 50 Tahun untuk Indonesia
Selama lima dekade, Nestlé MILO telah mengajak lebih dari 50 juta anak Indonesia di 300 kabupaten/kota untuk hidup sehat melalui berbagai kegiatan olahraga, termasuk Sports Development Program, MILO ACTIV Indonesia Race, dan MILO Family Day di Sekolah.
Selain meningkatkan keselamatan pemain, MILO juga memastikan energi para peserta tetap terjaga.
“Saat menunggu pertandingan dilanjutkan, segelas MILO dingin dapat membantu pemain memulihkan energi dan kembali bertanding dengan semangat juara,” kata Alaa Shaaban.
Dengan inovasi seperti MILO Kartu Petir, Nestlé MILO tidak hanya mempromosikan olahraga tetapi juga keselamatan dan kenyamanan para peserta, khususnya anak-anak, dalam setiap kegiatan yang diselenggarakannya.
(LIN)
