spot_img
Kamis 9 Mei 2024
spot_img
More

    Sebanyak 2.122 Warga Banjar Terima BLT Dana Hasil Cukai

    BANJAR, FOKUSJabar.id: Pemerintah Kota Banjar salurkan bantuan langsung tunai. Bantuan tersebut lansung dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) kepada 2.122 masyarakat di wilayahnya. 

    Wali Kota Banjar, Ade Uu Sukaesih mengatakan pembagian ini merupakan bentuk kepedulian Pemerintah kepada masyarakat. 

    Ia menyebutkan semoga dengan adanya pembagian bantuan langsung tunai kepada masyarakat bisa membantu mereka kembali pulih pasca pandemi. 

    “Semoga bermanfaat serta bisa membantu kembali ekonomi masyarakat pasca pandemi ini,” katanya saat di lokasi penyaluran BLT tepatnya di GOR Kelurahan Purwaharja, Kota Banjar. Selasa (13/12/2022). 

    Baca juga: UMK Kota Banjar Naik Jadi Rp 1.998.119

    Di tempat yang sama Kepala Dinas Sosial Kota Banjar, Suryamah mengatakan ada sebanyak 2.122 orang. Jumlah tersebut adalah yangakan menerima bantuan dana bagi hasil cukai hasil tembakau ini. 

    Suryamah mengatakan yang mendapatkan bantuan ini yaitu 1.558 orang mereka yang sudah lanjut usia. Kemudian 90 orang buruh pabrik rokok, 372 orang kaum Disabilitas. 

    “Terakhir kepada mereka yang menderita penyakit kronis. Jadi total keseluruhan ada 2.122 penerima BLT DBHCHT,” kata dia. 

    Suryamah menyebutkan penyaluran bantuan langsung tunai dari program dana bagi hasil cukai hasil tembakau ini baru pertama kali di Kota Banjar. 

    “Iyah, ini baru pertama kali di Kota Banjar,” ucapnya. 

    Kendati begitu, Suryamah mengatakan pihaknya tidak bisa memastikan apakah bantuan ini akan rutin ke masyarakat Kota Banjar. 

    “Belum tau, nanti itu gimana dari ada tidaknya bantuan ini,” katanya. 

    Untuk besarannya sendiri bantuan langsung tunai ini di bagi menjadi dua, ada yang mendapatkan dengan nilai Rp. 1.200.000 ada yang hanya mendapatkan Rp. 500.000 saja. 

    Baca Juga: Perumda Tirta Anom Banjar Gratiskan 500 SR

    “Untuk Disabilitas sama penderita penyakit kronis itu sebanyak Rp. 1,2 juta dan burih pabrik serta lanjut usia sebesar Rp. 500 ribu,” kata Suryamah. 

    Ia berharap dengan adanya bantuan ini bisa membantu masyarakat. Terlebih bagi mereka yang ekonominya terdampak akinat pandemi covid-19 kemarin. 

    “Semoga bantuan ini bisa membantu mereka untuk kembali bangkit dari keterpurukannya setelah kemarin pandemi covid-19 melanda,” pungkasnya. 

    (Budiana Martin/Erwin) 

    Berita Terbaru

    spot_img