spot_img
Kamis 25 April 2024
spot_img
More

    Mahasiswa Kota Banjar Ingatkan Warga Tidak Lakukan Praktik Money Politic

    BANJAR,FOKUSJabar.id: Menjelang helatan pemilihan umum (Pemilu) dan pemilihan presiden (Pilpres) tahun 2024 mendatang, Mahasiswa di Kota Banjar menggelar kegiatan sosialisasi pencegahan money politic. 

    Kegiatan yang dilakukan oleh Mahasiswa KKN dari Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Pemerintahan (Stisip) Bina Putra ini dilaksanakan di Desa Kujangsari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar. Sabtu (6/8/2022). 

    Menurut salah seorang Mahasiswa Stisip Bina Putra, Dani Sulendro, sosialisasi pencegahan money politik merupakan salah satu program kelompok KKN nya untuk memberikan pemahaman dan edukasi menjelang helatan pemilu 2024 mendatang. 

    BACA JUGA: Datangi DPRD, Guru Sertifikasi Kota Banjar Perjuangkan Hak Mendapatkan TPP

    Dalam kegiatan ini dani mengatakan kegiatan yang dilakukan bersama Bawaslu Kota Banjar ini bertujuan agar masyarakat bisa mengikuti Pemilu 2024 dengan baik dan benar tanpa terpengaruh hal yang tidak diinginkan seperti money politic atau politik uang. 

    “Disini kami memberikan pemahaman kepada masyarakat agar mereka nantinya bisa mengikuti pemilihan dengan jujur dari hati nurani dan bisa meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap suara yang dipilihnya bahwa suara rakyat tidak bisa dibeli dengan uang,” kata dia kepada wartawan. 

    Selain itu, Dani mengatakan kegiatan sosialisasi ini tidak hanya berkaitan dengan Pemilihan umum saja melainkan terkait stunting dan teknik pemasaran d melalui digitalisasi. 

    “Disini kami juga mengadakan sosialisasi terkait stunting dan juga teknik pemasaran secara online.” kata dia. 

    Ditambahkan Ketua Bawaslu kota Banjar, Irfan Saeful Rohman mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi dengan kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh mahasiswa ini. 

    “Kegiatan ini tentunya satu upaya untuk mewujudkan pemilu yang berkualitas, bermartabat dan berintegritas,” ujarnya. 

    Sosialisasi ini dikatakan Irfan merupakan kegiatan yang selaras dengan program bawaslu kota banjar Gerebek Rt/Rw (Gerakan Bawaslu Edukasi Kepemiluan) terhadap lingkungan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. 

    BACA JUGA: Bocor 30 Persen, Kawasan Parkir di Kota Banjar Harus Dibenahi

    Kedepan bawaslu akan melanjutkan MoU dengan lembaga STISIP BP, dalam perwujudan pengawasan partisipatif serta edukasi kepemiluan khususnya terhadap masyarakat kampus umumnya masyarakat kota Banjar.

    Irfan berharap kegiatan seperti ini mampu memberikan pemahaman terhadap masyarakat terlebih dalam bahayanya money politik. 

    “Karena sejatinya politik adalah perkelahian pemikiran bukan pertarungan uang,” pungkasnya. 

    (Budiana Martin/Anthika Asmara) 

    Berita Terbaru

    spot_img