spot_img
Kamis 2 Mei 2024
spot_img
More

    Bank Mandiri Hadirkan 17 Smart Branch di Jawa Barat

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Bank Mandiri melanjutkan transformasi digitalnya dengan menghadirkan 241 Smart Branch by Mandiri secara serentak di seluruh Indonesia.

    di Jabar, ada 17 Smart Branch, 15 di antaranya di area Bandung Raya, satu Smart Branch di Tasikmalaya dan satu Smart Branch di Cirebon.

    Regional Operation Head Bank Mandiri Region VI/Jawa 1 Beny Setiawan mengatakan, Inovasi Smart Branch by Mandiri yang diresmikan Jumat (29/7/2022) ini mengadopsi fitur-fitur layanan baru yang berorientasi kepada nasabah atau customer centric.

    BACA JUGA: Bupati: Bank di Ciamis Harus Terasa Manfaatnya bagi Masyarakat

    “Melalui fitur-fitur ini, nasabah akan merasakan pengalaman perbankan yang cepat, mudah, aman dan handal dengan dukungan digital technology,” kata Beny.

    Smart Branch by Mandiri, kata dia, didesain untuk mengakomodasi kebutuhan nasabah berdasarkan tingkat adopsi digital. Salah satunya dengan menghadirkan proses layanan yang terintegrasi dengan digital channel (Livin’dan Kopra) dan self-service machine.

    Tidak hanya itu, nasabah yang memerlukan konsultasi produk dan layanan lain pun bisa langsung dibantu oleh General Banker (GB) yang bertugas.

    “Kami mengajak nasabah Mandiri di Jabar untuk memanfaatkan keberadaan cabang-cabang digital ini dalam mendapatkan akses layanan perbankan modern ala Bank Mandiri serta merasakan experience layanan yang lebih cepat, mudah, aman dan paperless,” kata dia.

    Direktur Bisnis dan Jaringan Bank Mandiri Aquarius Rudianto mengatakan, langkah transformasi digital menjadi bagian dari inisiatif Bank Mandiri dalam mendorong peningkatan literasi keuangan digital di Tanah Air.

    “Transformasi Smart Branch by Mandiri akan hadir dalam tiga tipe, antara lain Digital Box, Hybrid Branch dan Upgrade Branch. Ketiga tipe ini diharapkan bisa mengakomodasi seluruh karakter nasabah maupun masyarakat yang masih membutuhkan layanan perbankan di cabang maupun edukasi finansial dengan lebih nyaman dan interaktif,” kata Aquarius.

    Digital Box, kata dia, akan hadir untuk nasabah yang membutuhkan layanan perbankan secara express tanpa antrian. Adapun, tipe Hybrid Branch hadir untuk membantu nasabah yang membutuhkan layanan cepat dan terdigitalisasi, serta beragam kebutuhan financial yang kompleks lainnya.

    Untuk tipe ketiga, dihadirkan bagi nasabah yang membutuhkan pendampingan staf untuk bertransaksi dan beragam kebutuhan financial yang kompleks lainnya.

    Ketiga jenis cabang tersebut dilengkapi dengan self-service machine seperti ATM Setor Tarik, Customer Service Machine (CSM), Video Conference Box yang dapat memungkinkan nasabah berinteraksi secara daring dengan staf Bank Mandiri, dan General Banker yang akan memberikan solusi financial kepada nasabah.

    “Smart Branch by Mandiri hadir untuk memberikan kemudahan transaksi perbankan bagi nasabah karena proses layanannya yang terintegrasi dengan Livin’ by Mandiri,” kata dia.

    Melalui fitur ‘Layanan Cabang’ di Livin’ by Mandiri, nasabah bisa membuat reservasi sebelumnya untuk bertransaksi di Smart Branch by Mandiri dengan lebih cepat, mudah, aman dan sesuai kebutuhan.

    Bagi nasabah yang belum reservasi melalui Livin by Mandiri, Bank Mandiri tetap menghadirkan kemudahan transaksi dengan adanya electronic form (e-Form) yang paperless.

    “Dengan implementasi sistem operasional cabang yang baru, keamanan transaksi nasabah terjaga dengan baik melalui metode personal approval yang bisa dilakukan oleh nasabah sendiri terintegrasi dengan Livin’ by Mandiri,” kata dia.

    Dalam mendukung digitalisasi ini, Bank Mandiri secara konsisten melakukan pengembangan karir Sumber Daya Manusia (SDM) lewat program Mandirian Siap Jadi Digital.

    “Sejak awal ini telah menjadi strategi bisnis perusahaan.Dalam menyiapkan SDM agar tetap relevan, Bank Mandiri mengutamakan prinsip No One Left Behind atau tidak ada peran dari Mandirian yang terpinggirkan. Karena kami meyakini, kualitas SDM yang adaptif dengan Gerakan Bersama dari seluruh Mandirian merupakan kunci keberhasilan transformasi digital dan keberlangsungan bisnis Bank Mandiri ke depan,” kata dia.

    Dalam roadmap transformasi digital Bank Mandiri, pengembangan SDM telah menjadi fokus utama perseroan. Secara bertahap, Bank Mandiri telah menyiapkan Strategic Workforce Program (SWP) berupa upskilling maupun reskilling kepada Mandirian, mulai dari tenaga-tenaga garda terdepan (frontliner) seperti di cabang hingga back office untuk dapat beradaptasi dengan cepat pada peran baru yang dijalankan, sehingga tidak ada pengurangan pegawai sama sekali.

    Sebagai contoh, customer service dan teller diberikan pelatihan serta pendidikan untuk membentuk kemampuan baru dengan menjadi General Banker agar dapat dengan fasih menjelaskan fitur atau fasilitas di Smart Branch by Mandiri.

    “Ke depan, Bank Mandiri akan terus merekrut talenta-talenta muda yang diharapkan bisa mendukung pengembangan bisnis Bank Mandiri, terutama dalam mendukung transformasi digital. Dengan meningkatnya aktivitas bisnis dengan tetap secara konsisten memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, tentunya diperlukan kapasitas SDM yang cukup dengan kapabilitas yang relevan,” kata dia.

    Untuk diketahui, hari ini 29 Juli 2022, Bank Mandiri meresmikan 241 Smart Branch by Mandiri yang tersebar di 89 kota/kabupaten dan 29 provinsi secara serentak.

    BACA JUGA: Warga Banjar Dapat Hadiah Mobil dari Bank Mandiri Taspen

    Melalui inovasi ini, pihaknya berharap seluruh nasabah dan masyarakat di Indonesia bisa merasakan pengalaman perbankan baru bukan hanya di Ibukota, tetapi juga di seluruh wilayah Indonesia serta mampu memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi, karena Bank Mandiri peduli dan selalu hadir di dekat nasabah.

    (LIN)

    Berita Terbaru

    spot_img