spot_img
Sabtu 27 April 2024
spot_img
More

    Warga Binaan Lapas Ciamis Diajari Rias Wajah dan Rambu

    CIAMIS,FOKUSJabar.id: Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Ciamis berikan pelatihan kepada 20 orang warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Ciamis.

    Pelatihan yang dilakukan Disnaker tersebut digelar selama satu hari, meliputi keahlian tata rias wajah dan  rambut.

    “Ini merupakan MoU antara lapas dengan Pemerintah Kabupaten Ciamis yang ditandatangani oleh Bupati untuk melakukan pemekaran terhadap narapidana. Keterampilannya tata rias, ini merupakan keinginan pihak lapas untuk melakukan pelatihan bidang itu,” kata Iwan Hermawan, Pelaksana Tugas Disnaker Ciamis saat diwawancara, Selasa (17/5/2022).

    BACA JUGA: PPKM Level 1, Ciamis Zero Covid-19

    Iwan menjelaskan, kegiatan pelatihan tata rias tersebut diikuti oleh 20 orang warga binaan lapas kelas IIB Ciamis Baik yang masa tahanannya masih lama maupun yang mau keluar.

    “Dibagi dua, 10 orang narapidana yang cepat kembali ke masyarakat dan 10 orang yang masih lama produktif disini untuk mengajarkan kepada yang lain,” kata dia.

    Dia berharap setelah dilakukan pelatihan  para warga binaan bisa bekerja dan produktif di tengah masyarakat.

    “Yang jadi berat buat kami itu pasca pelatihan, karena ini tanggung jawab kami bahwa mereka harus bisa bekerja dan diterima oleh masyarakat sebagai seorang yang produktif tidak mengulangi lagi tindakan kejahatan,” kata dia.

    Sementara itu Kepala Lapas (Kalapas) kelas IIB Ciamis, Sony Sopian mengatakan bahwa tidak ada kriteria khusus bagi warga binaan yang mengikuti pelatihan tersebut syaratnya narapidana harus lewat sepertiga masa pidana.

    “Kita upayakan warga binaan yang masih lama masa tahanannya untuk ikut pelatihan supaya mereka bisa lebih mendalami lagi,” katanya.

    Dia juga menjelaskan para warga binaan yang selesai mengikuti pelatihan akan mendapatkan sertifikat dengan tujuan jika sudah keluar dari lapas mereka bisa langsung bekerja dengan menunjukan bukti keterampilan.

    BACA JUGA: Adik Bupati Ciamis Jadi Kades Kawali Terpilih

    Pelatihan tersebut kata Sony tidak akan mempengaruhi masa pidana warga binaan. Pengurangan dilakukan dengan penilaian berbeda.

    “Yang pasti setiap kegiatan harus dilakukan dengan baik, nantinya bisa diusulkan juga jika ada program dia sudah berkelakuan baik dan ikut kegiatan pembinaan,” kata dia.

    (Fauza/Anthika Asmara)

    Berita Terbaru

    spot_img