spot_img
Tuesday 30 April 2024
spot_img
More

    Polres Ciamis Temukan Pembatasan Penjualan

    CIAMIS,FOKUSJabar.id: Tindak lanjuti informasi kelangkaan minyak goreng, Polres Ciamis, Jawa Barat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ketersediaan minyak goreng di pusat perbelanjaan Yogya Departemen Store, Kamis (17/2/2022).

    Dalam sidak itu Polres Ciamis menemukan adanya pembatasan penjualan minyak goreng yang dilakukan guna mengantisipasi kelangkaan.

    Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro, mengatakan sidak itu dilakukan untuk mengantisipasi kelangkaan dan penimbunan minyak goreng di sejumlah pusat perbelanjaan.

    BACA JUGA: Farhan Minta Komisioner KPU Terpilih Jawab Tantang Kerumitan Pemilu 2024

    “Sampai sekarang belum ada laporan tentang kelangkaan minyak, kami akan terus malakukan pemantauan namun sejumlah distributor membatasi penjualan untuk mengantisipasi aksi pemborongan yang bisa menyebabkan kelangkaan,” kata dia.

    Tony menjelaskan sampai saat ini Polres Ciamis belum membentuk Satgas khusus untuk mengantisipasi penimbunan karena belum terjadi fenomena kelangkaan. Namun,  dia mengatakan pihaknya akan melakukan sidak setiap hari di beberapa pusat perbelanjaan.

    “Kalau terjadi fenomena kelangkaannya kami akan melakukan antisipasi-antisipasi yang lain seperti mendeteksi dugaan penimbunan di wilayah Ciamis,” katanya.

    Sementara itu Kepala Bidang Operasional Yogya Departemen Store Ciamis Syamsul mengatakan bahwa stok minyak goreng masih cukup. Namun, pihaknya melakukan pembatasan penjualan untuk mengantisipasi kelangkaan.

    “Takutnya ada aksi pemborongan dari pembeli, jadi kami batasi penjualannya agar stok tetap ada hingga pabrik kembali mengirim pasokan minyak goreng kesini,” katanya.

    BACA JUGA: Kota Bandung Siapkan Perwal Terbaru untuk Naikan Relaksasi Ekonomi

    Menurutnya, cara itu dinilai cukup ampuh untuk mengantisipasi kelangkaan minyak goreng di Ciamis

    “Setiap pembeli kami batasi satu orang hanya boleh mendapatkan jatah 2 liter minyak goreng dan diberikan kupon antrean agar tidak ada yang bolak-balik,” katanya.

    (Fauza/Anthika Asmara)

    Berita Terbaru

    spot_img